HONDA

9 Fakta Menarik tentang Cheetah, Sang Penguasa Kecepatan yang Mampu Berlari hingga 112 Km/Jam

9 Fakta Menarik tentang Cheetah, Sang Penguasa Kecepatan yang Mampu Berlari hingga 112 Km/Jam

9 Fakta Menarik tentang Cheetah, Sang Penguasa Kecepatan yang Mampu Berlari hingga 112 Km/Jam--Instagram.com/ lukus_walter_photography

RAKYATBENGKULU.COM - Cheetah, atau dalam nama ilmiah dikenal sebagai Acinonyx jubatus, adalah spesies kucing besar yang terkenal sebagai hewan darat tercepat di dunia.

Dengan kemampuan berlari hingga 112 km/jam dalam jarak pendek, cheetah memiliki banyak keunikan yang menarik untuk diketahui.

Cheetah memiliki tubuh ramping, kaki panjang, dan bulu berwarna kuning keemasan yang dihiasi bintik-bintik hitam.

Wajah cheetah juga khas dengan garis-garis hitam di sekitar mata yang membantu mengurangi silau saat berburu.

BACA JUGA:Penampakan Harimau Sumatera Gegerkan Warga Desa Linau, Waspada Tetap Ditekankan

BACA JUGA:Harga Ayam Potong dan Bahan Pokok di Bengkulu Turun hingga Rp5 Ribu per Kilogram

Hewan ini umumnya ditemukan di savana dan padang rumput di Afrika, serta sebagian kecil di Iran, berfungsi sebagai predator puncak yang berburu hewan kecil hingga sedang seperti gazelle dan impala.

1. Kecepatan Luar Biasa

Cheetah dapat mencapai kecepatan maksimum hingga 110 km/jam dalam sprint singkat yang hanya berlangsung sekitar 20 hingga 30 detik.

Mereka dapat mempercepat dari 0 hingga 100 km/jam dalam waktu kurang dari 3 detik, lebih cepat dibandingkan mobil sport.

2. Adaptasi untuk Berlari

Struktur tubuh cheetah dirancang khusus untuk berlari. Mereka memiliki tulang belakang yang fleksibel dan otot-otot kuat, serta lubang hidung besar dan paru-paru yang berkembang baik, membantu mereka menghirup oksigen lebih banyak saat berlari.

BACA JUGA:Sidang Dugaan Korupsi Dana BOS SMP Negeri 17 Bengkulu, JPU Siap Hadirkan 10 Saksi

BACA JUGA:Pupuk Cair dari Lidah Buaya: Manfaat dan Cara Pembuatannya untuk Tanaman Subur

3. Penglihatan yang Tajam

Cheetah memiliki penglihatan yang sangat baik, terutama di siang hari. Mata besar mereka dilengkapi dengan lapisan reflektif di belakang retina, memungkinkan cheetah melihat mangsa dari jarak jauh dalam kondisi terang.

4. Teknik Berburu yang Efektif

Cheetah berburu herbivora kecil hingga sedang, seperti antelop dan kelinci. Mereka menggunakan teknik penyergapan, mendekati mangsa dengan hati-hati sebelum melesat untuk menangkapnya.

Cheetah umumnya berburu di siang hari, berbeda dengan banyak karnivora lain yang aktif di malam hari.

5. Habitat dan Distribusi

Cheetah dapat ditemukan di berbagai habitat, termasuk savana dan padang rumput di Afrika serta hutan terbuka. Mereka lebih suka area terbuka yang memungkinkan mereka berlari dengan cepat.

BACA JUGA:Pestisida Alami Kunyit, Solusi Efektif untuk Hama Tanaman Cabai, Begini Cara Buatnya

BACA JUGA:Manfaat Pestisida Alami dari Daun Pepaya untuk Tanaman Cabai dan Cara Pembuatannya

6. Struktur Sosial yang Unik

Cheetah memiliki struktur sosial yang berbeda. Betina biasanya hidup sendirian atau bersama anak-anaknya, sedangkan jantan dapat membentuk kelompok kecil yang disebut koalisi.

Kerja sama dalam kelompok ini membantu mereka dalam berburu dan mempertahankan wilayah.

7. Reproduksi dan Perawatan Anak

Betina cheetah memiliki periode kehamilan sekitar 90 hingga 95 hari, biasanya melahirkan 3 hingga 5 anak.

Anak-anak cheetah dilahirkan dengan bulu berbintik untuk membantu mereka bersembunyi dari predator, dan betina merawat anak-anaknya selama sekitar 18 bulan.

BACA JUGA:9 Fakta Menarik tentang Hewan Belangkas Si Perisai Laut

BACA JUGA:Fakta Menarik tentang Burung Maleo dan Kebiasaan Uniknya dalam Bereproduksi

8. Status Konservasi

Cheetah saat ini dianggap sebagai spesies yang rentan, dengan populasi yang menurun akibat hilangnya habitat, perburuan, dan konflik dengan manusia. Upaya konservasi sangat penting untuk menjaga keberadaan cheetah di alam liar.

9. Perbedaan dengan Kucing Besar Lainnya

Meskipun fisiknya mirip dengan kucing besar lainnya seperti singa dan macan tutul, cheetah tidak dapat mengeluarkan suara menggeram.

Mereka juga memiliki karakteristik unik, seperti titik-titik hitam di wajah yang berfungsi mengurangi silau sinar matahari saat berburu.

Cheetah adalah contoh luar biasa dari adaptasi yang unik untuk berlari cepat dan berburu.

BACA JUGA:Main HP di Tempat Tidur: Kebiasaan Buruk yang Harus Kamu Hentikan Mulai Sekarang!

BACA JUGA:Kebiasaan Buruk yang Menguras Energi: Belajar ‘Nggak’ pada Toxic People

Sebagai simbol kecepatan dan keindahan di alam liar, mereka memerlukan perhatian dan upaya konservasi untuk memastikan kelangsungan hidup mereka di masa depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: