Fenomena Hujan Panas: Ketika Matahari Tetap Bersinar saat Hujan Turun

BACA JUGA:5 Rekomendasi Skincare yang Wajib Dipakai Agar Kulit Tetap Sehat di Musim Hujan 

Penyebab Terjadinya Hujan Panas

Fenomena hujan panas terjadi karena perbedaan suhu dan kelembapan yang ada di atmosfer.
Yuk, kita bahas lebih dalam:

Awan dan Matahari Tidak Selalu Ada di Tempat yang Sama Ketika hujan turun, itu berarti ada awan yang cukup tebal yang mengandung banyak uap air.

Tapi, matahari dan awan hujan ini bisa berada di posisi yang berbeda.

Sinar matahari bisa menembus dan melewati celah-celah di antara awan hujan, membuat cahaya tetap terlihat terang meskipun sedang hujan.

Jadi, meski kamu merasakan hujan, matahari masih bersinar dari tempat yang tidak tertutup awan.

Perbedaan Suhu dan Tekanan Udara Hujan panas sering terjadi di daerah tropis yang punya cuaca hangat dan lembap.

Ketika udara hangat naik ke atmosfer, uap air akan terkumpul dan membentuk awan hujan.

Namun, suhu udara di permukaan tetap hangat karena sinar matahari yang kuat.

Alhasil, terjadilah hujan di saat matahari masih bersinar.

Kondisi ini juga biasa terjadi di siang atau sore hari ketika suhu udara mencapai puncaknya. 

Angin yang Membawa Awan Hujan Kadang, angin membawa awan hujan ke suatu daerah yang sedang terkena sinar matahari langsung.

Jadi, bisa saja di tempat lain sedang mendung dan hujan deras, tetapi awan itu terbawa angin hingga ke tempat kamu yang masih cerah.

Ini yang bikin hujan turun meskipun matahari tidak terhalang awan di atas kepala kamu.

Sumber: