Pendaftaran Program KIP-Kuliah 2025 Dibuka, Akses Pendidikan Tinggi Lebih Mudah dan Terjangkau

Bagi yang memiliki kemampuan untuk menempuh pendidikan dengan jalur pemerintah bisa daftar KIP-Kuliah 2025--Instagram/masukptn
RAKYATBENGKULU.COM - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemdiktisaintek) secara resmi membuka pendaftaran Program Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah) untuk periode 2025.
Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa dari keluarga kurang mampu agar dapat melanjutkan pendidikan tinggi tanpa terbebani biaya kuliah.
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, Satryo Soemantri Brodjonegoro, dalam sosialisasi daring yang diadakan pada Selasa 3 Februari 2025, mengungkapkan bahwa dengan dibukanya pendaftaran ini
Pemerintah ingin mewujudkan cita-cita besar Presiden RI, Prabowo Subianto untuk membangun sumber daya manusia yang lebih berkualitas melalui pendidikan tinggi.
BACA JUGA:Menteri ESDM Kembali Aktifkan Pengecer Gas Elpiji 3 Kg, Disperindag Mukomuko Siap Awasi Distribusi
BACA JUGA:Cinta Sejati atau Cuma Nyaman? Cara Bedakan Hubungan Serius atau Hanya Kebiasaan
"Dengan ini saya menyatakan pendaftaran program KIP-Kuliah tahun 2025 secara resmi saya buka," kata Satryo Soemantri Brodjonegoro dikutip AntaraNews.com.
Menteri juga menekankan bahwa program ini merupakan upaya pemerintah dalam meningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan tinggi serta meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Pendaftaran KIP-Kuliah 2025 dimulai pada 3 Februari hingga 31 Oktober 2025.
Proses pendaftaran ini mengikuti jadwal seleksi mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
Hasil seleksi baru akan diumumkan pada 18 Maret 2025 untuk SNBP, dan 28 Mei 2025 untuk SNBT.
Seleksi dan penetapan penerima KIP-Kuliah akan berlangsung dari 1 Juli hingga 31 Oktober 2025.
BACA JUGA: DPRD Rejang Lebong Desak Disdikbud Segera Petakan Kebutuhan Guru untuk Atasi Ketimpangan Pendidikan
BACA JUGA:Tak Tergerus Zaman: Wejangan Ibu Tetap Relate dari Dulu hingga Sekarang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: