Kapolres Mukomuko Kunjungi Warga Sakit di Lubuk Sanai, Berikan Bantuan untuk Meringankan Beban

MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Meskipun hidup serba terbatas, semangat juang Tuslim (73), warga Desa Lubuk Sanai II Kecamatan XIV Koto Kabupaten Mukomuko, tak pernah pudar. 

Bersama istrinya, Suratni (64) serta dua cucunya, Tuslim tinggal di rumah sederhana yang dibangun di atas lahan milik orang lain.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Tuslim bekerja sebagai buruh harian, sementara sang istri berjualan sayur di Pasar Pagi setempat. 

Namun, di tengah keterbatasan ekonomi, Tuslim juga harus berjuang melawan penyakit kulit yang telah mengganggu kesehatannya. 

Penyakit yang dimulai dari tahi lalat kecil di sekitar matanya itu, sudah membesar selama sepuluh tahun terakhir, sehingga semakin menyulitkan kehidupannya.

BACA JUGA:Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000, Tembus Rp2,095 Juta per Gram

BACA JUGA:Ini Dia, 7 Jurusan dengan Mahasiswi Cantik dan Menawan yang Bikin Kampus Makin Hidup!

Walaupun sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan, Tuslim enggan berobat karena khawatir akan ada biaya tambahan yang tidak mampu dipenuhi.

“Kalau dipaksakan berobat, takut tidak bisa mencukupi kebutuhan keluarga. Jadi hanya ditahan dengan obat pereda sakit saja,” ujar Tuslim.

Tidak hanya masalah kesehatan, kondisi rumah Tuslim juga sangat memprihatinkan. 

Atap seng yang mulai keropos membuat air hujan dengan mudah masuk ke dalam rumah. 

Keluarga kecil ini harus tinggal dalam keterbatasan, berharap dapat memiliki rumah yang lebih layak dan mendapatkan kesembuhan dari penyakit yang diderita.

BACA JUGA:Pertamina Pastikan SPBU KM 6,5 Bengkulu Kembali Aman Beroperasi Pasca Insiden Minibus Terbakar

BACA JUGA:148 Desa di Mukomuko Siap Ikuti Lomba Sadesahe, DPMD Ungkap Persiapan dan Tantangan

Sumber: