HONDA

DAU Rejang Lebong 2025 Dipangkas Rp31 Miliar, Proyek Pembangunan Fisik Terancam Tertunda

DAU Rejang Lebong 2025 Dipangkas Rp31 Miliar, Proyek Pembangunan Fisik Terancam Tertunda

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong, Yusran Fauzi ST,--Badri/rakyatbengkulu.com

REJANGLEBONG, RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong menghadapi tantangan besar pada tahun 2025 setelah Dana Alokasi Umum (DAU) untuk sektor pekerjaan umum mengalami pemangkasan lebih dari Rp 31 miliar.

Pemotongan anggaran ini terjadi akibat kebijakan efisiensi yang diterapkan oleh pemerintah pusat.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong, Yusran Fauzi ST, menjelaskan bahwa efisiensi anggaran ini berdampak langsung pada Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PUPR) yang sebelumnya mengalokasikan anggaran sebesar Rp 31 miliar lebih untuk sejumlah proyek infrastruktur.

"Efisiensi dilakukan berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 dan diperkuat melalui Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 29 Tahun 2025 terkait transfer ke daerah (TKD)," terang Sekda Yusran Fauzi.

BACA JUGA:Menimbulkan Masalah! Hindari Menanam Jenis Pohon Ini Didepan Rumah

BACA JUGA:Mengapa 5 Tahun Pertama Pernikahan Menjadi Ujian Terberat?

Pengurangan anggaran ini diperkirakan akan mempengaruhi sejumlah proyek pembangunan fisik, seperti perbaikan jalan, jembatan, dan infrastruktur lainnya yang dikelola oleh Dinas PUPR.

"APBD Kabupaten Rejang Lebong tahun 2025 yang mencapai Rp 1,06 triliun dipastikan tetap berjalan sesuai rencana. Anggaran ini telah disahkan pada November 2024 dan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) sudah siap untuk diimplementasikan," jelas Sekda Yusran.

Berdasarkan data dari Kementerian Keuangan, total DAU yang diterima Rejang Lebong pada 2025 mencapai Rp 645,9 miliar.

Namun, DAU untuk bidang pekerjaan umum hanya sebesar Rp 31,8 miliar, yang kini harus disesuaikan kembali akibat efisiensi anggaran dari pemerintah pusat.

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Segera Dilaksanakan di Mukomuko, Ini Daftar Sasaran Awalnya

BACA JUGA:Pembangunan Gedung Baru SMP HighScope di Bengkulu Resmi Dimulai, Hadirkan Fasilitas Pendidikan Modern

"Ke depan, kami akan membahas langkah-langkah strategis bersama DPRD Rejang Lebong untuk memastikan pembangunan tetap berjalan meski anggaran mengalami pemangkasan," demikian Sekda Yusran.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: