Dishub Kota Bengkulu Kaji Mekanisme UMKM Berjualan di Badan Jalan Selama Ramadhan

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu tengah mengkaji mekanisme bagi pedagang atau UMKM yang berjualan di badan jalan selama bulan Ramadhan. 

Aktivitas jualan ini hanya terjadi setahun sekali, namun tetap menjadi perhatian pemerintah terkait aspek ketertiban dan kenyamanan masyarakat, Kamis, 20 Januari 2025.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Bengkulu, Hendri Kurniawan, SE.MM, menyampaikan bahwa pihaknya akan terlebih dahulu menilai reaksi dan komitmen kepala daerah sebelum mengambil tindakan lebih lanjut.

"Kalau tahun lalu, kita diizinkan untuk tidak mengganggu para pedagang. Kalau pun ada sampah yang bertumpuk, kita akan menurunkan tim untuk menguraikan sampah tersebut agar masyarakat bisa berkonsentrasi dalam berjualan," ujar Hendri Kurniawan.

BACA JUGA:HPN 2025 Kalsel Sukses Luar Biasa, Kepercayaan kepada Hendry Ch Bangun Makin Nyata

BACA JUGA:Merasa Lelah? Ini Dampak Overthinking pada Tubuh dan Pikiran

Hendri Kurniawan juga menambahkan bahwa Dishub Kota Bengkulu akan menyesuaikan kebijakan dengan kondisi di lapangan. 

Jika keberadaan pedagang tidak mengganggu arus lalu lintas dan kenyamanan umum, Dishub akan lebih fokus pada upaya penanganan dampak samping seperti kebersihan lingkungan dan pengaturan lalu lintas yang lebih baik.

Dishub Kota Bengkulu berharap masyarakat dapat berpartisipasi dengan menjaga kebersihan dan ketertiban selama berjualan di badan jalan.

Dengan kebijakan yang fleksibel dan responsif, diharapkan kegiatan jual beli selama Ramadan dapat berjalan lancar tanpa menimbulkan gangguan bagi pengguna jalan lainnya.

BACA JUGA:Hilangkan Kebiasaan Anak Berkata Kasar, Sebelum Menjadi Karakter yang Melekat

BACA JUGA:Shio Paling Cerdas! 3 Shio Ini Selalu Punya Solusi untuk Segala Masalah

Selain itu, Dishub Kota Bengkulu berencana untuk terus berkoordinasi dengan instansi terkait guna memastikan mekanisme yang diterapkan dapat berjalan efektif serta memberikan kenyamanan bagi semua pihak yang terlibat dalam aktivitas ekonomi musiman ini.

 

Sumber: