HONDA

Keluarga Penerima Manfaat Desa Bukit Makmur Mukomuko Terima BLT DD Tahap Pertama 2025

Keluarga Penerima Manfaat Desa Bukit Makmur Mukomuko Terima BLT DD Tahap Pertama 2025

Pemdes Bukit Makmur saat salurkan BLT DD tahap pertama--Bayu/Rakyatbengkulu.com

MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM - Sebanyak 10 keluarga penerima manfaat (KPM) di Desa Bukit Makmur Kecamatan Penarik Kabupaten Mukomuko, menerima bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahap pertama tahun 2025. 

Penyaluran bantuan ini dilakukan pada Kamis 20 Maret 2025 bertempat di kantor Desa Bukit Makmur.

Penyaluran BLT DD dilakukan secara langsung oleh Pj Kepala Desa Bukit Makmur, Harimansyah, S.AP, bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setempat. 

Hadir pula dalam acara tersebut Camat Penarik, Babinsa, Bhabinkamtibmas serta Pendamping Desa.

BACA JUGA:Benarkah Menangisi Mantan Bisa Bantu Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya!

BACA JUGA:Tragedi Sabung Ayam di Way Kanan: Tiga Polisi Tewas, Dugaan Setoran Uang Terungkap

Dalam sambutannya, Pj Kepala Desa Bukit Makmur, Harimansyah mengungkapkan bahwa bantuan tersebut diberikan untuk dua bulan berturut-turut, yakni dari Januari hingga Februari 2025. 

Setiap KPM menerima bantuan sebesar Rp300.000 per bulan, yang totalnya mencapai Rp600.000 per KPM.


--Bayu/Rakyatbengkulu.com

“Sebelumnya, 10 KPM ini telah ditetapkan melalui musyawarah desa, dan mereka termasuk dalam kategori keluarga miskin ekstrem sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Harimansyah pada Kamis 20 Maret 2025.

Harimansyah menambahkan bahwa program ini bertujuan untuk memastikan bantuan dari pemerintah langsung dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan. 

BACA JUGA:Polsek Ketahun Ringkus Pria 49 Tahun Pelaku Penipuan, Tak Bayar Mobil yang Dibeli Malah Beri Jaminan Palsu

BACA JUGA:8 Tanda Tubuh Sudah Kelebihan Kafein, Pecinta Kopi Wajib Waspada!

Ia berharap bantuan tersebut dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat penerima, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dan mendukung proses pemulihan ekonomi keluarga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: