Baru 37 Hari, Program 100 Hari Kerja Bupati Kaur Sudah Capai 60 Persen Realisasi

Bupati Kaur Gusril Pausi sedang melakukan pengecekan RSUD Cahaya Batin memastikan fasilitas kesehatan terpenuhi.--Dok/KORANRBID
RAKYATBENGKULU.COM - Gerak cepat dan kerja nyata yang ditunjukkan oleh Bupati Kaur Gusril Pausi, S.Sos., M.A.P., bersama Wakil Bupati Kaur Abdul Hamid, S.Pd.I., dalam program 100 hari kerja patut diapresiasi.
Meski baru berjalan selama 37 hari, progres realisasi program kerja mereka telah mencapai sekitar 60 persen.
Mengusung jargon “Menata Kembali untuk Semua, Bersama Kita Membangun Kaur”, program ini mencakup lima poin strategis, yang sebagian besar telah menunjukkan perkembangan signifikan, bahkan beberapa di antaranya telah rampung 100 persen.
BACA JUGA:Bandara Soekarno-Hatta Siap Sambut Musim Haji 2025, Layanan Lebih Nyaman di Terminal Baru
BACA JUGA:Resmi Tutup Setelah 33 Tahun, Tupperware Pamit dari Indonesia: 'Lebih dari Sekadar Produk'
Berikut rincian progres program 100 hari kerja tersebut:
1. Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola
Empat sub-program telah selesai 100 persen, termasuk penataan kembali aset sesuai dengan peruntukannya.
2. Pembangunan Infrastruktur Dasar dan Lingkungan
Lima sub-program telah rampung sepenuhnya, seperti normalisasi drainase di Desa Bandu Agung, pembuatan drainase di Desa Penantian, serta program “Gerakan Kaur Bersih” yang saat ini dijalankan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
3. Peningkatan Layanan Pendidikan dan Kesehatan
Sub-program gerakan bus sekolah telah selesai 100 persen. Sementara peluncuran klinik Pentaru Perikanan masih dalam proses dengan progres mencapai 50 persen.
BACA JUGA:Audit LKPD Rejang Lebong Dimulai, Wabup Hendri Larang ASN Dinas Luar Demi Kelancaran Pemeriksaan BPK
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: