HONDA

Sakit Hati Berujung Tragis, Ibu Hamil Bunuh Adik Ipar dengan Racun Sianida di Palembang

Sakit Hati Berujung Tragis, Ibu Hamil Bunuh Adik Ipar dengan Racun Sianida di Palembang

Pelaku tega meracuni Adik Ipar dengan Potasium Sianida di Palembang --Instagram/prohabadaily

AI yang melihat status tersebut pun datang ke rumah Rika pada 18 Desember 2024 untuk mengikuti “tantangan” itu.

Dalam sidang, JPU mengungkapkan bahwa AI sempat mencium aroma aneh dari cairan tersebut dan bertanya dikutip dari SUMEKS.CO, “Tuak itu, yuk eee.”

BACA JUGA:Live TikTok Berujung Talak, Sosok Siti Jamumall Diceraikan Saat Hamil 5 Bulan

BACA JUGA:Temuan Jasad Janin Bayi di Selokan Pantai Pasar Bawah, Warga Bengkulu Selatan Gempar

Rika menjawab santai, “Mungkinlah, yakin apo kau? Ini pait.” 

Meski merasa ragu, AI tetap meminumnya. 

“Iyo dak apo-apo, duet Rp300 ribu jugo, tuak cak ini kecillah bagi aku,” katanya.

Tak lama setelah itu, AI muntah hebat dan tak sadarkan diri.

BACA JUGA:Harga Emas Pegadaian Turun Tajam, Antam dan UBS Paling Terpengaruh

BACA JUGA:Influencer Malaysia, Siti Jamumall, Ditalak Suami Saat Live TikTok: Warganet Justru Bela Sang Suami

Rika yang panik bukannya memberi pertolongan, justru kabur bersama anaknya menggunakan ojek online dan menginap di sebuah penginapan. 

Ia akhirnya ditangkap polisi ketika kembali ke rumah orang tuanya.

Rika kini didakwa melanggar Pasal 80 Ayat (3) Jo Pasal 76C UU Perlindungan Anak dan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. 

Kasus ini menjadi pengingat betapa bahaya menyimpan dendam dan membiarkan emosi mengendalikan tindakan.

BACA JUGA:Terekam CCTV, Pencuri Laptop di Bus Transjakarta Dibekuk Polisi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: