Pemkab Bengkulu Selatan Terima 300 Bronjong dan 60 Geobag untuk Perbaikan Jembatan dan Irigasi

Pemkab Bengkulu Selatan Terima 300 Bronjong dan 60 Geobag untuk Perbaikan Jembatan dan Irigasi Rusak Akibat Banjir--ist/Rakyatbengkulu.com
BENGKULU SELATAN, RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menerima bantuan berupa 300 bronjong dan 60 geobag dari Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera VII.
Bantuan tersebut ditujukan untuk penanganan kerusakan infrastruktur pascabencana banjir di dua wilayah terdampak.
Kepala BPBD Bengkulu Selatan, Hen Yepi menjelaskan bahwa serah terima bantuan dilakukan pada Senin, 23 Juni 2025, dan turut disaksikan langsung oleh perangkat desa dari lokasi penerima bantuan.
"Ya, kita telah melakukan serah terima bantuan bronjong dan geobag dari Balai Wilayah Sungai VII pada Senin kemarin," ujar Hen Yepi saat dikonfirmasi RakyatBengkulu.com, Sabtu 28 Juni 2025.
BACA JUGA:PUPR Optimistis Tuntaskan 22 Proyek Infrastruktur Desember 2025, 10 Paket Sudah Mulai Jalan
Ia menambahkan bahwa serah terima tersebut juga disaksikan oleh Kepala Desa Sukarami, Kecamatan Kedurang Ilir dan Kepala Desa Sukarami, Kecamatan Air Nipis.
Dalam keterangan resminya, Hen Yepi menyebut bantuan terdiri dari 300 unit bronjong dan 60 unit geobag, yang dibagi ke dua desa dengan proporsi berbeda.
"Bantuan tersebut akan diberikan kepada Desa Sukarami, Kecamatan Kedurang Ilir sebanyak 180 unit bronjong dan kepada Desa Sukarami, Kecamatan Air Nipis sebanyak 120 bronjong dan 60 geobag," jelas Hen Yepi.
Bantuan ini merupakan respons atas usulan yang sebelumnya diajukan Pemerintah Daerah Bengkulu Selatan melalui BPBD kepada BWS Sumatera VII, menyusul kerusakan parah infrastruktur akibat banjir beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Tega Buang Ibu Kandung ke Griya Lansia, Anak Minta Tak Dihubungi Saat Sang Ibu Wafat
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Siap Cabut Izin Pedagang Nakal di Pantai Panjang, Bersihkan Miras dan Pondok Mesum
"Ini adalah tindak lanjut dari usulan kita ke Balai Wilayah Sungai untuk memperbaiki jembatan Desa Sukarami, Kedurang Ilir dan saluran irigasi Napal Cuguk Desa Sukarami, Kec. Air Nipis yang rusak parah akibat banjir beberapa waktu yang lalu," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: