Awards Disway
HONDA

Pusat Pasca Panen Terpadu Akan Dibangun di Mukomuko, Pemkab Sediakan 3 Hektare Lahan

Pusat Pasca Panen Terpadu Akan Dibangun di Mukomuko, Pemkab Sediakan 3 Hektare Lahan

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mukomuko, Elxsandi Ultria Dharma--Bayu/rakyatbengkulu.com

MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko memastikan kesiapan lahan seluas 3 hektare untuk mendukung pembangunan gudang Bulog pada tahun 2026 mendatang. 

Lahan tersebut berlokasi di Desa Tanah Rekah Kecamatan Kota Mukomuko dan menjadi bagian dari program strategis pemerintah daerah dalam memperkuat ketahanan pangan.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mukomuko, Elxsandi Ultria Dharma, menyampaikan bahwa lahan yang telah disiapkan tersebut nantinya akan dibangun fasilitas modern dan lengkap sebagai penunjang aktivitas Bulog. 

Ia menegaskan bahwa lokasi itu merupakan aset milik pemerintah daerah sehingga pembangunan dapat berjalan lebih cepat karena tidak memerlukan proses pembebasan lahan.

BACA JUGA:Instruksi Tegas Walikota, HP Harus Aktif dan Medsos Wajib Responsif Demi Layani Warga

BACA JUGA:Nubia A36, Ponsel Dibawah Rp1 Jutaan yang Mengejutkan Pengguna Berkat Performa dan Desain Mewah

"Lahan seluas 3 hektare yang terletak di Desa Tanah Rekah itu milik Pemkab Mukomuko. Jadi kita tidak lagi dibebani persoalan pembebasan lahan. Dan ini upaya kita agar dapat mempercepat pelaksanaan pembangunan gudang bulog," ujar Elxsandi, Sabtu 15 November 2025.

Elxsandi menjelaskan bahwa kawasan tersebut dirancang tidak hanya untuk gudang Bulog, tetapi juga sebagai pusat aktivitas pasca panen yang terintegrasi. 

Dalam rencana pembangunan, pemerintah akan menambahkan fasilitas Rice Milling Unit (RMU) atau mesin penggilingan padi, area pengeringan padi dan jagung, serta sarana pendukung lainnya.

"Rencana ini diharapkan mampu mengoptimalkan rantai produksi pertanian di tingkat daerah. Dengan adanya unit penggilingan dan pengeringan di satu kawasan, proses penanganan komoditas dapat dilakukan lebih cepat dan efisien," jelasnya.

BACA JUGA:Kroasia Pastikan Tiket Piala Dunia 2026 Setelah Tekuk Kepulauan Faroe 3-1

BACA JUGA:Kisah Sukses Petani Muda Bengkulu, Yusuf Kurniawan Ciptakan Melon Premium 'Ikona Melon' Bermotif Rafflesia

Dengan fasilitas lengkap tersebut, Pemkab Mukomuko berharap hasil panen petani dapat tertangani lebih baik sehingga kualitas dan daya saingnya meningkat. 

Kehadiran kawasan Bulog terpadu ini juga diproyeksikan menjadi salah satu pilar ketahanan pangan daerah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: