Rektor UNIB Sambut Gagasan Kampus Berdampak, Saatnya PTN dan PTS Bengkulu Bergerak Bersama
Rektor UNIB Sambut Gagasan Kampus Berdampak, Saatnya PTN dan PTS Bengkulu Bergerak Bersama--Riko/rakyatbengkulu.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Gagasan besar mengenai pentingnya kolaborasi untuk mewujudkan kampus berdampak yang disampaikan Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi RI, Prof. Dr. Fauzan, M.Pd., mendapat sambutan positif dari para pimpinan perguruan tinggi di Bengkulu, termasuk Universitas Bengkulu (UNIB).
Rektor UNIB, Dr. Indra Cahyadinata, menilai arahan Wamen yang disampaikan dalam kunjungan dan diskusi bersama seluruh PTN dan PTS se-Provinsi Bengkulu di Kampus 2 Universitas Dehasen Bengkulu pada Senin 1 Desember 2025 sore menjadi dorongan penting untuk memperkuat arah pembangunan pendidikan tinggi di daerah.
Menurut Rektor Indra, kolaborasi antarkampus,baik negeri maupun swasta, merupakan kebutuhan mendesak agar perguruan tinggi di Bengkulu bisa berkembang lebih cepat, relevan, dan adaptif terhadap kebutuhan zaman.
“Pak Wamen menekankan perlunya kolaborasi perguruan tinggi untuk mengembangkan masing-masing institusi. Dan itu benar. Mengembangkan perguruan tinggi, terutama yang swasta, tidak mudah. Perlu usaha yang sungguh-sungguh, yang ulet, dan penuh komitmen,” ujarnya.
BACA JUGA:BRI Perusahaan dengan Tata Kelola Terbaik di Penghargaan Indonesia Trusted Companies 2025
BACA JUGA:Wamen Fauzan Dorong Kampus di Bengkulu Jadi 'Kampus Berdampak', Bukan Sekadar Tempat Belajar
Ia juga menilai pengalaman Wamen dalam mengelola perguruan tinggi di berbagai daerah sebagai referensi penting yang dapat diterapkan oleh perguruan tinggi di Bengkulu.
“Tadi beliau juga menyampaikan pengalaman saat mengelola kampus di Inggris dan di Jawa, bahwa tantangannya tidak ringan. Namun dengan kesungguhan, perguruan tinggi bisa maju dan sukses. Itu pelajaran yang sangat berharga bagi kami,” tambahnya.
Terkait konsep kampus berdampak yang digaungkan Wamen, Ia menegaskan bahwa perguruan tinggi harus melampaui peran sebagai lembaga pengajaran.
“Kampus berdampak itu berarti perguruan tinggi tidak hanya melahirkan lulusan akademis, tetapi menghasilkan SDM yang memberi kontribusi nyata bagi masyarakat. Untuk mencapainya, kita di Bengkulu harus kompak, harus berkolaborasi baik kampus negeri maupun swasta,” tegasnya.
Selain itu, Dr. Indra turut menyoroti peran strategis Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah II Sumbagsel sebagai penghubung dan payung koordinasi antarperguruan tinggi.
BACA JUGA:Pertemuan Strategis di Unived: Wamen Dikti dan Pimpinan PTN–PTS Bahas Masa Depan Pendidikan Bengkulu
BACA JUGA:Dorong UMKM Naik Kelas, BRI Jalin Kolaborasi dengan SOGO
Ia berharap kolaborasi tidak hanya berhenti di tingkat provinsi, tetapi juga diperluas hingga kawasan Sumatera Bagian Selatan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


