Antisipasi Virus Corona, TLB Imbau Karyawan Gunakan Masker dan Hand Sanitizer Serta Rutin Cek Suhu Tubuh

BENGKULU - PT. Tenaga Listrik Bengkulu (TLB) menaruh perhatian serius atas virus corona yang sudah masuk ke Indonesia. Apalagi setelah keluar pernyataan resmi dari Presiden Jokowi mengenai 2 orang WNI yang telah dinyatakan positif terjangkit virus ini. Managemen PT. TLB secara cepat dan tanggap langsung melakukan koordinasi internal dan memberi himbauan kepada semua karyawan untuk waspada serta melakukan beberapa hal sebagai langkah pencegahan agar tidak tertular virus mematikan ini. Ini dilakukan dengan menggelar sosialisasi khusus tentang virus corona, Senin (2/3). Dalam sosialisasi itu, karyawan di lingkungan PT. TLB mendapatkan pemahaman bagaimana penularan virus corona bisa terjadi. Serta gejala ketika terjangkit dan antisipasi yang dilakukan. Direktur PT. TLB, Singgih Hari Santoso sebagai managemen PT. TLB memberikan perhatian yang khusus terhadap karyawan yang baru datang dari luar kota Bengkulu baik lewat bandara, pelabuhan atau terminal antar kota. Yakni dengan melakukan pemeriksaan lebih intensif terhadap kesehatannya. Mulai dari pengecekan suhu tubuh yg lebih sering dalam sehari, kontrol kesehatan dgn cepat bila badan kurang fit dan lainnya. “Karyawan diimbau untuk menghindari/meminimalkan berkunjung ke tempat keramaian: pasar, mall, dll bila tidak terpaksa atau ada kepentingan urgent, hanya mengunjungi tempat yang penting saja misalnya dari rumah ke lokasi kantor pulang-pergi. Karyawan diimbau untuk tidak berpergian keluar kota dan juga tidak keluar negeri untuk sementara waktu bila tidak ada tugas penting kantor. Serta karyawan diminta lebih berhati-hati terutama mejaga kesehatan dan kebugaran tubuh dengan memperbanyak olahraga, cuci tangan sesering mungkin, menjaga antibodi dengan minum vitamin, mengonsumsi rempah tradisional yang ada di sekitar kita seperti jahe, kunyit dan temulawak , dan perbanyak minum air hangat,” katanya. Ia juga meminta karyawan di lingkungan PT. TLB untuk menggunakan masker jika mengalami keluhan flu dan batuk. “Apabila karyawan memiliki gejala awal yang mengindikasi seperti gejala virus seperti demam, flu, batuk berkelanjutan dalam 3 hari, harap wajib melapor dan dapat diijinkan beristirahat sementara waktu di rumah sambil diperiksa dan dimonitor kondisi kesehatannya oleh dokter sampai kondisi membaik,” imbuhnya. Sebagai langkah awal pencegahan, PT. TLB mendistribusikan masker dan hand sanitizer untuk setiap karyawan. Serta secara rutin melakukan pengecekan suhu tubuh di kantor setiap hari, di pagi dan sore hari. Karyawan dengan temperature badan yg melebihi 37 C dalam beberapa hari, akan mendapatkan perhatian/monitoring lebih khusus dari perusahaan. “Sejak pertama kali isu virus corona ini muncul di Januari lalu, manajemen PT TLB langsung dengan tegas melarang setiap karyawan asing Tiongkok yang sedang berlibur di negaranya untuk kembali ke proyek PLTU Bengkulu. Serta melarang tegas karyawan untuk kembali ke negaranya untuk sementara waktu sampai ada pernyataan resmi dari pemerintah Indonesia,” pungkasnya. (adn)