Tim BNPB RI Verifikasi 23 Titik Jembatan Terdampak Banjir Longsor 2019

BENGKULU - Sebanyak 23 titik jembatan yang terdampak banjir longsor pada April 2019 lalu akan segera diperbaiki. Untuk itu saat ini tim verifikasi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI sedang memonitoring titik jembatan yang akan diperbaiki sesuai proposal yang diajukan oleh kabupaten terkait.

Adapun rincian jembatan yang akan diperbaiki yakni 9 titik jembatan di Kabupaten Bengkulu Utara, 3 titik jembatan di Kabupaten Bengkulu Selatan dan 11 titik jembatan di Kabupaten Kaur.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu Drs. Rusdi Bakar, M.Pd menjelaskan, saat ini verifikasi oleh tim BNPB RI sedang berlangsung. "Jembatan yang akan diperbaiki merupakan jembatan penghubung antar desa dan antar kabupaten, sebagian merupakan jembatan penghubung desa dengan jalan perkebunan," tutur Rusdi Bakar, Kamis (25/6).

Dijelaskan, verifikasi ini merupakan tanggapan positif dari BNPB pusat untuk pembangunan fisik pascabanjir longsor di Bengkulu. "Hasil verifikasi nantinya akan dibawa ke pusat menjadi acuan dalam pembangunan dan perbaikan jembatan yang sudah diajukan melalui proposal oleh kabupaten terkait," jelas Rusdi.

Koordinator Verifikasi dari BNPB RI, Savera, ST menyampaikan tujuan kedatangan Tim BNPB yakni melakukan verifikasi lapangan terkait proposal usulan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana banjir longsor tahun lalu yang disampaikan oleh kabupaten terdampak.

"Kami akan mengecek kesesuaian antara usulan yang diajukan dengan kondisi riil di lapangan termasuk kewenangan penanganannya. Hasil verifikasi ini nanti sebagai bahan pertimbangan pemerintah pusat untuk memberikan bantuan berupa hibah pemerintah pusat kepada pemerintah daerah untuk pendanaan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana," jelas Savera.

Untuk melakukan verifikasi ini BNPB RI membentuk 3 tim, masing- masing terdiri dari 3 orang dari BNPB RI, 2 orang dari Dinas PUPR Provinsi, 1 orang dari BPBD Provinsi. Verifikasi sudah dilakukan sejak 23 Juni hingga 27 Juni 2020, di Bengkulu Selatan, Kaur dan Bengkulu Utara.

Sebelumnya tim BNPB RI telah melakukan pertemuan ini dilakukan di kantor BPBD Provinsi Bengkulu Selasa (23/6), dihadiri oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten/Kota Provinsi Bengkulu, dari Dinas PUPR Provinsi dan tim terkait lainnya. (chy)