Bawaslu: Kerawanan Pilkada di Bengkulu Terbilang Sedang

CURUP – Anggota Bawaslu RI M. Afifuddin, S.Th.I, M.Si mengungkapkan bahwa tingkat kerawanan pilkada di Provinsi Umum dinilai secara keseluruhan masuk kategori sedang. Ini dari hasil pengamatan mereka selama ini jika dibanding dengan wilayah-wilayah lain di Indonesia yang melaksanakan Pilkada serentak. Apalagi memang, terang Afif, sejauh ini Bengkulu belum masuk zona hitam wabah Covid-19. Sehingga indek kerawanan yang sudah dipetakan sebelum pandemi Wabah Covid-19 tidak ada perubahan untuk wilayah-wilayah yang melaksanakan Pilkada di Provinsi Bengkulu. ‘’Jadi penilaian kita tingkat kerawanan di daerah-daerah dalam Provinsi Bengkulu yang akan melaksanakan Pilkada serentak masih kategori sedang semuanya,’’ ungkap Afif. Dibagian lain, Afif melanjutkan, secara keseluruhan atau Seindonesia daerah yang melaksanakan Pilkada serentak tahun 2020, jumlah laporan dugaan pencatutan KTP yang masuk dalam dukungan bakal calon perseorangan mencapai ratusan. ‘’Jadi memang ada ratusan laporan, termasuk di Kabupaten Rejang Lebong yang saat ini sedang dalam proses,’’ lanjut Afif. Ditambahkan Afif, penanganan kasus dugaan pelanggaran di Kabupaten RL cukup cepat prosesnya. Sehingga menjadi daerah pertama yang pengusutannya sudah sampai ke penyidik kepolisian. ‘’Makanya kita tekankan kepada Bawaslu Kabupaten Rejang Lebong untuk betul-betul berpedoman pada aturan yang berlaku dalam pelaksanaan proses penindakan pelanggaran,’’ demikian Afif.(dtk)