BENGKULU – Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (Gabsi) menggelar kegiatan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bridge yang dilaksanakan secara online antar kabupaten/kota se-Indonesia. Pada kegiatan itu, Provinsi Bengkulu mengirimkan 1 tim untuk kelas open yang terdiri dari 8 orang atlet.
Ketua Bridge Kota Bengkulu, Dedi Mustika, SE, MM kepada Rakyat Bengkulu Online menuturkan, untuk kesiapan pada pertandingan yang mulai Senin (20/7) hingga 8 Agustus 2020 mendatang sudah dilakukan secara matang. Menurutnya, para atlet intens dan rutin mengikuti latihan baik secara langsung maupun melalui Base Bridge Online (BBO) atau latihan online bersama dengan pemain nasional maupun dunia.“Untuk target kita bisa masuk 10 besar, mudah-mudahan itu bisa dicapai nantinya. Karena anak-anak juga sudah biasa melaksanakan latihan secara online tersebut,” ungkap Dedi, Senin (20/7).Ditambahkan Dedi, pada pertandingan perdana nanti malam (20/7) pukul 19.00 WIB, tim asal Kota Bengkulu akan menghadapi tim dari Bekasi. “Semoga dengan keikutsertaan atlet Kota Bengkulu dapat meningkatkan minat anak muda terhadap olahraga bridge,” tambahnya. Dedi juga mengutarakan, untuk yang berminat belajar dapat datang di Sekretariat Bridge Kota di Koffee 86 yang beralamat di Jalan Adam Malik atau persisnya di Depan Mapolda Bengkulu. “Untuk pertandingan Kejurnas ini diikuti oleh ribuan peserta yang berasal dari kabupaten/kota di seluruh Indonesia,” pungkas Dedi. (zie)