BENGKULU - Berdasarkan hasil rapid test yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, Senin (3/8) pagi, sebanyak 7 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai Sekretariat Dewan (Setwan) Kota Bengkulu, dinyatakan reaktif Covid-19. Dijelaskan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Susilawaty, setelah ada yang dinyatakan reaktif pihaknya selanjutnya melakukan pengambilan sampel swab. Pengambilan swab juga dilakukan kepada seluruh orang yang kontak langsung dengan pasien dari pegawai Setwan Kota Bengkulu yang sebelumnya dinyatakan Covid-19.
"Yang kita lakukan rapid test itu sekitar 100 orang, yang reaktif itu ada 7 orang, tetapi ini bukan untuk diagnosis. Yang jelas untuk memastikan kita tunggu hasil swab. Semua yang reaktif maupun berkontak dengan pasien sebelumnya itu wajib di swab. Totalnya ada 55 sample swab yang kita ambil tadi," ungkap Susilawaty.Ia menambahkan, untuk anggota DPRD Kota Bengkulu yang belum sempat hadir akan dijadwalkan besok (4/8) untuk dilakukan rapid test dan swab. Nantinya hasil dari tracing tersebut akan keluar setelah beberapa hari ke depan. Ia mengimbau, sembari menunggu hasil kepada ASN serta pegawai di Sekretariat Dewan agar tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada. (tok)