KEPAHIANG – KPU Kepahiang terus menggencarkan sosialisasi tahapan Pilkada Serentak 2020. Salah satunya adalah melancarkan sosialisasi di fasilitas publik, seperti pasar-pasar tradisional yang ada di Kabupaten Kepahiang. Dijelaskan Ketua KPU Kepahiang, Mirzan Pranoto Hidayat, S.Sos bahwa sosialisasi di pasar tradisional ini dilakukan untuk mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya. Ia mengatakan sosialisasi keliling ini sudah berjalan sejak sepekan terakhir ini di beberapa pasar tradisional yang ada di Kabupaten Kepahiang. “Dalam melakukan sosialisasi keliling ini, kita telah membuat tim kerja untuk melakukan sosialisasi mengenai tahapan Pilkada Kepahiang 2020. Selain itu juga tim ini akan mensosialisasikan kepada masyarakat yang belum terdaftar dalam DPT, agar bisa segera melaporkan kepada KPU Kepahiang,” ungkap Mirzan. Diungkapkan Mirzan, dari beberapa sosialisasi keliling yang dilakukan pihaknya, respon yang ditunjukkan masyarakat sangat baik terhadap tahapan Pilkada Kepahiang 2020. Dan sejauh ini diakui Mirzan, sosialisasi keliling akan terus dilakukan KPU hingga akhir bulan Oktober ini. “Kita berharap dengan dilakukan sosialisasi secara terus menerus di masyarakat, masyarakat akan ingat bahwa pilkada serentak digelar pada 9 Desember 2020, dan masyarakati diharapkan bisa memaksimalkan hak pilihnya,” ujar Mirzan. Lebih lanjut Mirzan menambahkan, dengan dilakukannya sosialisasi keliling ini, diharapkan juga bisa meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pilkada 2020 ini. Diketahui sebelumnya KPU Kepahiang menargetkan angka partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2020 mendatang mencapai 85 persen, kendati ruang gerak untuk melakukan sosialisasi pada tahapan Pilkada dipersempit lantaran wabah Covid-19. Pada Pemilu 2019 lalu, dari jumlah DPT 108.405 pemilih ditambah dengan jumlah DPTb 178 pemilih dan DPK 5.447 pemilih, total pemilih di Kabupaten Kepahiang pada Pemilu kali ini mencapai 114.030 pemilih. Dari jumlah tersebut, untuk Pilpres angka partisipasi pemilih mencapai 92.847 pemilih atau 81,4 persen. Sementara untuk pemilihan DPR RI jumlah pemilih sebanyak 92.753 atau 81,3 persen, DPD RI sebanyak 92.754 pemilih atau 81,3 persen, DPRD Provinsi sebanyak 92.736 atau 81,3 persen, dan DPRD Kabupaten 92.753 pemiluh atau 81,3 persen. Sebelumnya pada Pemilu 2014 lalu, dimana jumlah pemilih di kabupaten Kepahiang dari jumlah kolektif DPT, DPTb, DPPh, dan DPTb2 adalah sebanyak 110.470 pemilih, yang menyalurkan hak pilihnya sebanyak 75.028 pemilih atau sebanyak 67,9 persen. Angka tersebut justru menurun pada Pilgub 2015, dari jumlah pemilih kolektif sebanyak 112.335 orang, yang menyalurkan hak pilihnya adalah 75.462 atau sekitar 67,1 persen. Hal serupa terjadi pada Pilbup 2015 lalu dimana jumlah pemilih 75.446 orang atau 67,1 persen. (sly)
Sasar Pasar Tradisional KPU Sosialisasikan Tahapan Pilkada
Rabu 21-10-2020,09:09 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :