Akhir Tahun, Dana BOS Belum Cair

Kamis 19-11-2020,11:16 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

KOTA BINTUHAN – Kendati sudah memasuki pertengahan November, namun hingga kemarin dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sebesar 30 persen tahap ketiga tahun 2020 belum juga dicairkan. Kendati demikian Dinas Pendidikan Kabupaten Kaur memastikan dalam November ini semua dana BOS untuk sekolah tingkat SD dan SMP se Kabupaten Kaur akan segera terealisasi. Karena saat ini pihak Dispendik Kaur masih memproses dana masuk dari kementerian ke rekening sekolah penerima BOS yang ada di Kaur. Kepastian ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kaur, Endy Yulizar melalui Kabid Dikdas Lisarmawan kepada RB kemarin. Menurutnya proses pendataan dalam waktu dekat akan segera rampung dan dipastikan minggu depan paling cepat dana sudah masuk kerekening setiap sekolah. Baik itu sekolah negeri dan sekolah swasta tingkat SD dan SMP penerima BOS tahun 2020. “Kalau tidak ada halangan paling cepat Senin depan mungkin dana BOS tahap terakhir tahun 2020 ini cair. Karena saat ini masih dalam proses  dan mudah-mudahan tidak ada halangan lagi untuk tahap akhir BOS segera kita cairkan dalam waktu dekat,” ungkap Lisarmawan. Untuk diketahui pada tahun 2020 ini dana BOS terbagi menjadi tiga tahap. Tahap pertama cair sebesar 30 persen dari jumlah dana BOS setiap siswa penerima dan tahap kedua 40 persen. Sementara tahap ketiga 30 persen juga akan direalisasikan dalam waktu dekat sebelum akhir tahun 2020.  Untuk 30 persen dana BOS tahap terakhir ini  jumlah dana yang akan dikucurkan tingkat SD Rp 3,5 miliar lebih. Yang terbagi untuk 129 SD negeri sebanyak Rp 3,3 miliar lebih dan 6 SD swasta sebanyak Rp 146 juta lebih. Sementara untuk tingkat SMP dana BOS yang akan dikucurkan nantinya sebanyak Rp 1,8 miliar untuk 36 SMP negeri dan Rp 34,9 juta untuk tiga SMP swasta di Kaur. Untuk jumlah dana satu siswa per tahun untuk tingkat SD sebanyak Rp 900 ribu dan SMP sebanyak Rp 1 juta per tahunnya.  “Untuk sekolah penerima BOS akan ditentukan besar kecilnya dari jumlah siswa dan setiap sekolah akan menerima BOS tidak sama,” pungkas Lisarmawan.(cik)

Tags :
Kategori :

Terkait