Pemprov Bengkulu Fokuskan Pemulihan Ekonomi Melalui OPD Teknis

Minggu 22-11-2020,21:25 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

BENGKULU - Upaya pemulihan ekonomi masyarakat khususnya bagi petani, organisasi masyarakat, organisasi kepemudaan dan pedagang di tengah pandemi Covid-19, Pemda Provinsi Bengkulu melaksanakan fokus program berbasis pada segmentasi sektor usaha. Dengan melibatkan langsung Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis bersangkutan, sehingga program pemulihan ekonomi ini tepat sasaran. “Jadi dikelola langsung oleh OPD teknis, sehingga dapat disalurkan langsung sebaik-baiknya dan tepat sasaran,” jelas Sekda Provinsi Bengkulu, Hamka Sabri disela aktivitasnya, Sabtu (21/11). Untuk sumber dana bantuan, lanjut Hamka Sabri, bersumber dari OPD teknis masing-masing dan langsung dilaksanakan penyaluran bantuan kepada petani, organisasi kemasyarakatan dan para pelaku usaha. Sehingga tegas Hamka, bantuan bisa langsung diberikan dan tepat sasaran. “Jadi kalau OPD teknis yang melaksanakan, sangat memungkinkan sasaran dan pemulihan ekonomi bagi yang terdampak oleh Covid-19 itu dapat terwujud dengan baik,” imbuhnya. Pemulihan ekonomi ini dibagi atas beberapa klasifikasi dan dipertanggungjawabkan kepada OPD teknis, yaitu diantaranya Dinas Pertanian Hortikultura dan Perkebunan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pariwisata serta Dinas Koperasi dan UKM. Disamping itu, kata Hamka Sabri, khusus bantuan bagi 186 ribu lebih UMKM Bengkulu juga telah diusulkan melalui Dinas Koperasi dan UMKM untuk mendapatkan Bantuan Presiden (Banpres) Senilai Rp 2,4 juta. “Ini juga upaya Pemprov Bengkulu memulihkan perekonomian khusus UMKM, sehingga bisa kembali bangkit di tengah Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung hampir 1 tahun terakhir,” pungkas Hamka. Sementara itu, dijelaskan Kadis Koperasi dan UKM Provinsi Bengkulu Erdiwan, hingga saat ini UKM yang mengusulkan Banpres sebanyak 186.896 UKM dan yang telah mendapatkan SK sekitar 50.000 lebih UKM dan akan dicairkan bertahap oleh bank penyalur yakni BRI dan BNI. “Kita sama-sama berharap UKM yang mengusulkan Banpres ini semuanya mendapatkan. 50 ribu lebih UKM telah mendapatkan bantuan tersebut dan sekitar 50 ribu lebih lagi diperkirakan pencairan bantuan pada akhir tahun ini,” terang Erdiwan. (Media Center Pemprov Bengkulu)

Tags :
Kategori :

Terkait