Libur Tahun Baru, Yankes Tetap Beroperasi

Rabu 30-12-2020,11:08 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

SELUMA - Pemkab Seluma memastikan seluruh pelayanan kesehatan (Yankes) di rumah sakit, Puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya tetap akan membuka pelayanannya selama libur Tahun Baru. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat tetap mendapatkan layanan kesehatan meski saat libur akhir tahun. Selain itu, pelayanan kesehatan tetap dibuka juga untuk cepat tanggap apabila ada pasien positif Covid-19 terbaru. Yakni dalam upaya tracing dan swab tes massal guna memutus mata rantai penyebaran virus corona di Kabupaten Seluma. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma Rudi Syawaludin, S.Sos mengatakan bahwa memang fasilitas kesehatan di Seluma tetap beroperasi seperti biasa meskipun libur nasional. Hal ini dilakukan agar masyarakat tetap mendapatkan pelayanan kesehatan. Terutama untuk RSUD Tais mengingat menjadi ujung tombang dalam upaya pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Seluma. Yakni melakukan tracking berupa rapid tes dengan menggunakan rapid tes kit antigen terhadap kontak pasien dan suspect. Selain itu, pelayanan berupa Instalasi Gawat Darurat (IGD) juga tetap dibuka apabila ada masyarakat yang membutuhkan perawatan. Dalam pengoperasiannya, tenaga medis yang bersiaga akan menggunakan sistem piket. “Untuk fasilitas kesehatan tetap akan dibuka, walaupun libur nasional tapi pelayanan kesehatan masih tetap berjalan,” sampai Rudi. Sementara itu untuk maksimalkan pelayanan kesehatan pada tahun 2021 nanti, pihaknya telah menyiapkan berbagai program. Mengingat target dari Kabupaten Seluma cukup banyak seperti pengurangan kasus gizi buruk, stunting dan lainnya. Juga untuk tetap maksimalkan pelayanan kesehatan di desa/kelurahan, pihaknya akan memberdayakan kader kesehatan dan juga bidan PTT. Pihaknya akan menugaskan 1 bidan PTT di setiap desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Seluma. Adapun jumlahnya nanti diperkirakan akan sebanyak 202 bidan PTT sesuai jumlah desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Seluma. “Itungannya nanti itu disetiap desa/kelurahan ada 1 orang bidan PTT, kita harap mereka bisa bekerja sesuai tupoksinya, karena visi dan misi dalam sektor kesehatan harus tercapai,” pungkas Rudi.(cup)

Tags :
Kategori :

Terkait