SELUMA - Lantaran sudah terabaikan sejak lama, warga dua desa eks transmigrasi yakni Desa Tenangan dan Rawa Sari yang ada di Kecamatan Seluma Timur akhirnya melakukan aksi swadaya. Yakni bergotong royong melakukan pembangunan jalan. Hal ini dilakukan karena kondisi jalan tersebut sudah rusak dan kerap licin saat musim hujan tiba. Tentunya hal itu membuat masyarakat yang melintas tidak nyaman. “Iya, sejak zaman dulu jalan kabupaten ini belum pernah dibangun atau diperbaiki, usulan sudah sering kita sampaikan namun tak kunjung terakomodir,” ujar tokoh masyarakat Desa Rawa Sari, Sugeng Wahyono (60) kepada wartawan. Menurut Sugeng, upaya swadaya dilakukan dengan melibatkan warga dua desa dan bantuan alat berat dari PT Agri Andalas. Dimana saat ini baru dilakukan penyekrapan jalan dan pembangunan siring di spot-spot tertentu. Hal ini bertujuan untuk memperbaiki jalan tersebut. Dimana aksi swadaya ini dilakukan secara bergotong royong dan sumbangan dari masyarakat. “Karena sudah lama akhirnya kita membangun dengan upaya swadaya dari warga dua desa dibantu PT Agri,” lanjut Sugeng. Setidaknya, warga menargetkan untuk melakukan pembangunan sepanjang 4 kilometer badan jalan. Adapun total dana yang terkumpul dari swadaya masyarakat sekitar Rp 35 juta. Dengan bantuan alat berat dari PT Agri Andalas, maka bila ditotal, anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp 70 juta. Pihaknya berharap dengan gerakan swadaya masyarakat dua desa ini dapat menggugah mata dan hati masyarakat dan pemerintah daerah untuk peduli kondisi jalan. “Kita harap pemerintah bisa membuka matanya dan melakukan perbaikan jalan di lokasi yang sudah rusak,” tutupnya. (cup)
Tak Tersentuh Pembangunan Warga Swadaya Perbaiki Jalan
Rabu 24-02-2021,09:44 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :