Pemkab Cek Aset di Luar Seluma

Rabu 01-09-2021,10:46 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

  SELUMA - Bupati Seluma Erwin Octavian, SE menyampaikan dirinya akan berkoordinasi ke DPRD Kabupaten Seluma terkait dengan penentuan nasib aset Pemerintah Kabupaten Seluma yang berada di luar daerah. Hal ini, karena legislatif juga harus mengetahui aset-aset yang di  Pemkab Seluma agar tidak menjadi persoalan di kemudian hari.

"Nanti kita koordinasi dengan kawan-kawan di DPRD untuk langkah-langkah apa yang harus diambil karena aset milik pemerintah daerah bukan pribadi perseorangan sehingga harus ada kajian bersama terdahulu," kata Bupati Seluma.

BACA JUGA:  Rebutan HP, Aniaya Istri dan Anak Ia menjelaskan, gedung Kantor Penghubung Pemkab Seluma yang berada di Jalan Duren III Jakarta Selatan kondisinya ada yang menempati, hanya ada sedikit kerusakan. Namun apakah nanti dikelola langsung atau di seraahkan ke pihak ketiga tentu perlu musyawarah terdahulu.

"Kemungkinan nanti akan kita pihak ketigakan karena jika dikelola tentu ada dana yang kita keluar," ujarnya.

Ia mengatakan, tidak hanya Gedung Penghubungan yang berada di Jakarta saja, tapi Pemkab Seluma juga memiliki aset berupa sebidang tanah yang berada di Ragunan seluas 102 meter.  Tanah dan bangunan di Sragen Jawa Tengah, sitaan hasil tindakan korupsi mantan bendahara Pemkab Seluma tahun 2010, bekas kantor perwakilan, jalan duren III Jakarta Selata  dan Mess mahasiswa di Yogjakarta.

"Setelah ini kita juga akan mengecek aset di Yogyakarta informasinya ada aset mess mahasiswa," sampainya.

BACA JUGA:  Segel Ruang Kerja Sekwan Dibuka Sebelumnya, Sekda H. Hadianto, SE, MM, M.Si menjelaskan apabil  aset itu diserakan ke pihak ketiga maka sistemnya bagi hasil dan Pemkab tidak perlu mengeluarkan anggaran untuk rehab. Namun ini akan dikaji terdahulu langkah apa yang akan diambil.  "Ini tentu tidak bisa kita putuskan langsung karena perlu dipertimbangkan aspek yang terbaik," ujarnya.

Sementara itu, Pemkab Seluma mengeluar biaya perawatan selama ini hampir Rp 100 juta mulai dari pajak PBB, listrik dan air pertahun sehingga memang harus ada pemasukan tidak hanya pengeluaran saja. "Aset tersebut pengeluaran kita cukup besar, sememtara pemasuk tidak jelas," sampainya. (juu/RBOnline)

Simak Video Berita    
Tags :
Kategori :

Terkait