Cekcok hingga Dorong dan Pukul Isteri, Pria Ini Diangkut Polisi

  KEPAHIANG – Tak mampu membendung emosi saat terlibat cekcok dengan istri, seorang suami berinisial AB (43) warga Desa Tebat Monok Kecamatan Kepahiang nekat memukul isterinya berinisial Af (32). Akibat perbuatannya itu, AB pun diciduk oleh Tim Buser Elang Juvi Satreskrim Polres Kepahiang, dini hari kemarin (1/10) di pondok kebunnya.

Data terhimpun, kejadian bermula pada Kamis (30/9) lalu, saat AB pergi jalan-jalan bersama anaknya ke luar rumah. Kemudian pada sore harinya, korban AF  mengirimkan pesan singkat via Whatsapp agar AB mengantar anaknya pulang lantaran hari sudah sore. AB yang menerima pesan tersebut pun langsung pulang bersama anaknya.

Sesampainya di rumah, anak pelapor merengek tidak mau pulang dan mengatakan tidak mau lagi bersama ibunya. Kata-kata tersebut sontak membuat pelapor AF kaget dan sakit hati. Kemudian pelapor bertanya kepada anaknya, siapa yang mengajarinya berkata seperti itu. Si anak pun berkata bahwa bahwa pelapor yang mengajarinya.

Hal itu membuat pelapor AF dan terlapor AB pun cekcok, di mana selanjutnya terlapor AB melakukan kekerasan dengan memukul dan mendorong AF sehingga mengalami luka lebam di bagian rahang sebelah kanan, lebam di bagian bibir sebelah kiri dan lebam di bagian tangan sebelah kanan. Atas kejadian tersebut, pelapor merasa tidak senang dan melaporkannya ke SPKT Polres Kepahiang.

Kapolres Kepahiang AKBP. Suparman, S.IK, MAP melalui Kasat Reskrim AKP. Welliwanto Malau, S.IK, MH membenarkan terkait laporan tersebut. Menurutnya pasca menerima laporan tersebut, jajarannya langsung melakukan penyelidikan dan mencaritahu keberadaan terlapor AB. Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa pasca kejadian tersebut AB langsung melarikan diri dan diketahui bersembunyi di kebunnya di Desa Peraduan Binjai Kecamatan Tebat Karai.

“AB kita amankan tadi malam (dini hari kemarin) di pondok kebunnya. Saat penangkapan, AB mengakui perbuatannya. Ia mengaku khilaf lantaran kesal atas perkataan istrinya tersebut. Namun apapun alasannya, AB tetap kita amankan ke Mapolres Kepahiang guna penyelidikan lebih lanjut,” demikian Malau. (sly)