Jalan Bak Kubangan, 15 Tahun Tak Diperbaiki

Jumat 17-12-2021,14:43 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

KAUR, rakyatbengkulu.com - Akses jalan dari Desa Linau menuju Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje rusak parah. Bahkan jalan sepanjang 10 kilometer itu tak ubahnya seperti kubangan kerbau. Hampir sepanjang jalan, berlumpur saat hujan, bahkan pada musim kemaraupun masih berlumpur. Warga Desa Tanjung Aur mengharapkan pembangunan jalan menuju desa mereka yang saat ini masih tanah merah.

Sekretaris Desa Tanjung Aur, Supriyadi mengatakan, sudah 15 tahun akses jalan menuju Desa Tanjung Aur tidak mendapatkan perbaikan. Dia juga mengatakan sudah setiap tahun mengajukan bantuan ke Pemerintah Kabupaten Kaur, tetapi belum ada perbaikan sampai saat ini. “Masyarakat desa ini sudah putus asa, kami juga tidak tahu bagamana agar bisa diperbaiki,” keluhnya.

Ia juga mengatakan jarak Desa Tanjung Aur ke jalan lintas hanya 10 kilometer. Jarak ini harus ditempuh selama 3 jam perjalanan, dikarenakan kondisi akses yang sulit.

Melintasi akses itu hanya bisa mengunakan kendaraan yang sudah dimodifikasi khusus. Seperti menambahkan rantai pada kedua ban motor. “Kalau ojek-ojek di sini, sudah biasa yang pergi pagi sampe sore. Kadang sampai pagi lagi, ya mau gimana harus tetap dilewati tidak ada pilihan lain,” keluhnya.

Riyadi panggilan akrabnya menambahkan, masyarakat Desa Tanjung Aur sangat mengharapkan adanya perbaikan jalan. Apalagi Desa  Tanjung Aur sendiri saat ini sudah dihuni 700 jiwa. Dengan adanya perbaikan jalan, kehidupan masyarakat Desa Tanjung Aur dapat lebih sejahtera. “Kalau ada yang sakit kita tandu, kita gotong turun ke Linau untuk berobat. Malah ada yang meninggal, warga kami dibuatkan kotak dari papan dibawa pakai motor,” tutupnya.(cw1)

Tags :
Kategori :

Terkait