SELUMA, rakyatbengkulu.disway.id - Jalan menuju Desa Banyu Kencana, Kecamatan Ulu Talo dengan sekitar 14 Km kondisinya sangat memperhatinkan.
Lantaran ketika hujan nyaris warga tidak bisa melintas baik menggunakan sepeda motor atau mobil kecuali kendaraan khusus. Hal ini, karena kondisi jalan berlumpur susah untuk dilewati. Bahkan kerusakan jalan tersebut sudah dirasakan masyarakat setempat bertahun-tahun lamanya. Karena sejak dahulu belum pernah disentuh pembangunan baik ketika belum pemekaran dan setelah pemekaran Kabupaten Seluma. Jalan bertahan sejak dahulu hanya dengan pengerasan batu koral. BACA JUGA:Masih Jemur Kopi di Pinggir Jalan, Siap-siap Didatangi Pak Polisi “Sekian tahun belum pernah tersentuh pembangunan sehingga kondisi masih memprihatinkan. Kami berharap pemerintah ada rasa kepedulian agar jalan bisa dibangun,” ungkap salah satu masyarakat Desa Banyu Kencana Usman (36). Ia menjelaskan, jalan tersebut dilewati oleh banyak masyarakat, bahkan tidak hanya masyarakat desa setempat tetapi juga desa tetangga lainnya. Sehingga jalan tersebut merupakan akses penting. “Bukan hanya masyarakat desa kami yang lewat adanya beberapa desa,” terangnya. Selain itu jalan juga dilewati oleh masyarakat yang membawa hasil pertanian keluar dan masuknya bahan pokok lain ke desa di dalamnya sehingga sangat berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat “Japan juga memperbarui perekonomian masyarakat,” jelasnya. BACA JUGA:25 Kasus Laka Selama Lebaran, Evaluasi Infrastruktur Jalan Kepala Desa Banyu Kencana Gusti Ayu Kartini mengatakan, jalan tersebut merupakan jalan poros memiliki Kabupaten Seluma sehingga tidak bisa dibangun dengan Dana Desa. Menurutnya setiap tahun dalam Musrenbang tingkat kecamatan selalu disampaikan usulan pembangunan sampai saat ini belum ada realisasi. “Usulan sudah sering kita sampaikan tetapi belum ada realisasi,” sampainya.(juu)Pasang Koral, Biar Jalan Bisa Dilewati
Sabtu 25-06-2022,13:34 WIB
Reporter : adminrakyatbengkulu2
Editor : adminrakyatbengkulu2
Kategori :
Terkait
Rabu 19-11-2025,17:22 WIB
2 Bulan Terhambat Masuk TPA Akibat Akses Rusak Parah, Sopir Truk Sampah Bengkulu Lakukan Protes
Senin 17-11-2025,10:10 WIB
Pasar Kopi Seluma Lesu, Harga Turun Jadi Rp56 Ribu Per Kilogram
Selasa 11-11-2025,14:01 WIB
Menteri Desa Yandri Susanto Diagendakan ke Seluma, Pimpin Konsolidasi Nasional Pemberdayaan Desa 2025
Selasa 11-11-2025,08:46 WIB
Korupsi Dana Desa 2024, 3 Perangkat Desa Dusun Tengah Ditetapkan Tersangka
Selasa 28-10-2025,09:38 WIB
Warga 3 Desa di Seluma Utara Desak Pemkab Perbaiki Jalan Rusak Parah, Akses Ekonomi Terancam Lumpuh
Terpopuler
Sabtu 27-12-2025,09:32 WIB
Akademisi Desak Pemerintah Perketat Perlindungan Gizi Ibu dan Anak Korban Banjir Sumatera
Sabtu 27-12-2025,09:04 WIB
Desain Solid dan Layar 120Hz, OPPO A6x Sama Sekali Tidak Terasa Murahan
Sabtu 27-12-2025,08:58 WIB
Kamera Telefoto 50MP Jadi Andalan, OnePlus 15T Siap Pikat Pecinta Fotografi
Sabtu 27-12-2025,09:26 WIB
Gol Dorgu Antar MU Tekuk Newcastle, Setan Merah Naik ke Lima Besar
Sabtu 27-12-2025,10:24 WIB
Gegerkan Warga Tengah Padang, Mahasiswa Ditemukan Meninggal di Kamar Mandi Rumah
Terkini
Sabtu 27-12-2025,16:42 WIB
17 KUB Nelayan Mukomuko Komitmen Gunakan Bantuan Mesin Tempel Tepat Sasaran
Sabtu 27-12-2025,16:39 WIB
Tekan Stunting, Pemkab Mukomuko Optimalkan MBG 3B dan Genting di 2026
Sabtu 27-12-2025,16:35 WIB
Taman Tabut Kota Bengkulu Hampir Rampung, Peresmian Tunggu Agenda Walikota
Sabtu 27-12-2025,16:31 WIB
Sambut Tahun Baru, MUI Kota Bengkulu Ajak Warga Perbanyak Muhasabah
Sabtu 27-12-2025,12:15 WIB