BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Burung Murai Batu adalah salah satu jenis burung yang memikat dengan kecantikan bulunya yang berwarna cerah.
Setiap jenis Murai Batu memiliki ciri khasnya sendiri, baik dari segi warna bulu maupun bentuk tubuhnya.
Namun, yang paling menonjol dari burung ini adalah kemampuannya dalam berkicau, sehingga sering diikutsertakan dalam perlombaan kicau burung.
Bagi para penggemar Murai Batu, pernahkah Anda melihat burung ini mematuk kotoran putih di bawah sangkar atau bahkan mengacaukan kotorannya?
BACA JUGA:Manfaat Kroto Pada Burung Kicau dan Saat Mabung, Kadar Protein Terpenuhi
Jika iya, jangan sepelekan perilaku ini, karena hal tersebut bisa menjadi pertanda bahwa burung Murai Batu mengalami masalah kesehatan.
Perilaku mematuk kotoran putih ini dapat menjadi tanda kekurangan kalsium pada burung Murai Batu.
Kekurangan kalsium tidak hanya ditandai dengan perilaku mematuk kotoran putih, tetapi juga bisa membuat burung ini mematuk kaki atau jarinya sendiri.
Bahkan yang lebih serius, burung Murai Batu yang kekurangan kalsium dapat mencabut bulunya atau bahkan memakan bulunya sendiri.
BACA JUGA:Sarang Burung Walet dan Kopi Jadi Komoditi Unggulan Ekspor Bengkulu
Perilaku ini muncul karena burung Murai Batu mencari sumber kalsium yang sangat dibutuhkannya. Kalsium terutama terdapat dalam bulu dan kuku burung Murai Batu, sehingga perilaku tidak biasa ini bisa terjadi.
Oleh karena itu, penting bagi pemilik burung Murai Batu untuk memberikan nutrisi kalsium yang cukup, terutama saat burung tersebut sedang dalam masa pertumbuhan atau masa mabung.
Jadi, jika Anda melihat tanda-tanda seperti ini pada burung Murai Batu Anda, segera berikan suplemen kalsium yang diperlukan.
Demikianlah penjelasan mengenai tanda-tanda kekurangan kalsium pada burung Murai Batu, semoga bermanfaat untuk Anda dan burung peliharaan Anda.