1. Pehatikan warna calon akar
Petani kelapa sawit ketika ingin mendapatkan bibit sawit unggul wajib memperhatikan warna calon akar.
BACA JUGA:KUR Pegadaian Syariah, Pinjam Rp 10 juta Angsuran Rp 291.800, Fasilitasi Usaha Produktif dan UMKM
Untuk petani kelapa sawit ketahui, bawha warna calon akar adalah kekuning-kuningan mendekati hijau. Sementara warna pada batang dan daun bibit kelapa sawit adalah bersih keputih-putihan.
BACA JUGA:Hoki! Inilah 3 Shio yang Bakal Dapat Rezeki Berlipat Ganda Bulan Ini, Berpotensi Kaya dan Makin Cuan
2. Ukuran calon batang bibit
Kedua adalah ukuran ataupun panjang dari calon batang bibit kelapa sawit itu sendiri. Adalah yang terbaik antara 2 sampai 3 meter.
BACA JUGA:Pertamina Dukung Penuh Langkah Pihak Berwenang Tindak Lanjuti Aduan Masyarakat
3. Bentuk bibit kelapa sawit
Petani kelapa sawit juga wajib memperhatikan bentuk bibit kelapa sawit yang didapatkan dari penyedia. Bentuk bibit sawit unggul terbaru adalah bulat atau lonjong seperti buah melinjo.
BACA JUGA:Paling Sakti! Dipercaya Pemilik Weton Ini Merupakan Titisan Para Wali hingga Prabu Siliwangi
4. Menjalani pemeriksaan oleh Karantina Pertanian
Bibit yang didapat oleh petani kelapa sawit dari penyedia, baik itu lembaga pembibitan resmi ataupun dari penyedia swasta, maka wajib sudah mendapat kepastian dari petugas Karantina Pertanian.
BACA JUGA:Selamat! Inilah 3 Weton yang Disayangi Malaikat Rezeki, Siap-siap Bakal Dapat Rezeki Berlimpah
Pemeriksaan dari Karantina Pertanian ini sangat penting guna memastikan bibit tersebut unggul dan sehat.
Ketika bibit sawit tersebut sudah menjalani pemeriksaan oleh Karantina Pertanian dan dinyatakan sehat, maka petani akan mendapatkan bibit kelapa sawit yang unggul dan sehat.