Harus Perlihatkan Cara Memimpin, Kehadirannya Selalu Ditunggu, Peran Ayah dalam Mendidik Anak Laki-Laki

Selasa 31-10-2023,20:41 WIB
Reporter : Ana Mariyohana
Editor : Ana Mariyohana

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com - Cara mendidik anak perempuan dan laki-laki tidaklah sama.  Seorang ayah harus ekstra mendidik anak laki-lakinya, karena ke depan dia akan jadi kepala keluarga juga.

Orang yang harus bertanggungjawab terhadap keluarganya. Ayah harus menyiapkan anak laki-lakinya sebagai pemimpin keluarga.

BACA JUGA:Bagaimana Hidup Seorang Anak Tanpa Sosok Ayah: Dampak, Pemahaman, dan Cara Mendidik

Pertama, ayah harus memperlihatkan cara memimpin pada anak laki-lakinya dengan memberi contoh. Akan lebih baik bila contohnya adalah ayah itu sendiri.

Bahwa menjadi kepala keluarga atau pemimpin keluarga bukan menjadi tukang perintah, tetapi jadilah orang yang bisa melayani keluarga. 

BACA JUGA:Ambil Bagian dalam Mendidik Anak

Seorang pemimpin keluarga bukan hanya berrtanggungjawab mencari nafkah saja, melainkan ikut bersama ibu mendidik anaknya.

Lalu ikut juga membantu istri membuat rumah menjadi lebih nyaman, mengajarkan cara beribadah mulai dari sholat, membaca Alquran dan kegiatan keagamaan lainnya.

BACA JUGA:Bakal Jadi Idola Baru, Mobil Listrik Wuling Cloud EV Siap Mengaspal di Indonesia

Kedua, kehadiran seorang ayah mestinya selalu ditunggu oleh anak laki-lakinya. Seorang ayah akan sangat berpengaruh dalam segala aspek kehidupan anak laki-laki, mulai dari kehidupan beragama, kehidupan sosial, pendidikan dan lainnya. 

Ada banyak aspek yang tidak bisa diajarkan seorang ibu kepada anak laki-lakinya, hanya seorang ayah yang bisa.

BACA JUGA:Siapkan Syarat Ini untuk Membuat Akta Kelahiran di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Maka seorang ayah perlu menanamkan bahwa kehadirannya sangat penting. Supaya si anak merasa terus membutuhkan ayahnya untuk membicarakan hal-hal yang tidak bisa dibicarakan dengan ibunya, suadara perempuannya atau teman sebayanya. 

Ketiga, ayah jangan malu menunjukkan bahwa dirinya tidak selalu sempurna. Seorang ayah bisa juga menjadi gagal, sedih, marah, emosi, sakit dan tidak perlu malu menunjukkan sisi lemah kamu.

BACA JUGA:Cara Menabung Efektif untuk Semua Usia: Tips dan Trik

Kategori :