BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com - Mungkin sekarang ini kita sudah jarang mendengar tentang buah kecapi atau ada yang menyebutnya sebagai sentul. Buah kecapi ini mirip dengan manggis, yang memiliki daging berwarna putih.
Diduga buah kecapi ini berasal dari Indocina dan Semenanjung Malaya, tapi kini sudah jadi populer di banyak negara, termasuk di Indonesia.
Rasa buah kecapi ini manis dan sedikit asam, biasanya diolah menjadi manisan, rujak atau marmalade. Buah kecapi nan eksotis ini juga banyak ditemukan di Asia Tenggara. Ada banyak kandungan nutrisi di dalamnya.
Buah kecapi dikenal memberikan banyak manfaat untuk kesehatan. Baik daun, kulit buahnya hingga buahnya punya banyak manfaat. Itu kenapa buah kecapi dengan nama latin Sandoricum koetjape ini sering digunakan sebagai obat tradisional.
Mengonsumsi buah kecapi bisa memberikan banyak manfaat kesehatan. Sayang, sekarang ini buah kecapi semakin sulit ditemukan.
Menurunkan kolesterol jahat atau Low Density Lipoprotein (LDL)
Dalam buah kecapi terkandung serat larut yang bernama pektin. Nah, pektin ini bersama dengan kolesterol baik atau HDL akan mengikat kolesterol jahat di usus dan mencegah lemak untuk diserap dalam sistem peredaran darah.
Kadar LDL yang tinggi punya kontribusi pada berbagai penyakit berbahaya, seperti stroke dan penyakit jantung.
Mencegah diabetes
Bagi pengidap diabetes, buah kecapi sangat baik dikonsumsi. Sebab buah kecapi kaya akan serat dan memiliki indeks glikemik yang rendah.