Warga Pagar Dewa Ditemukan Meninggal Setelah 3 Hari Tak Berikan Kabar, Jasad Sudah Membusuk

Senin 18-03-2024,21:37 WIB
Reporter : Hellen Yuliana
Editor : Febi Elmasdito

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Wardi (65) warga Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan Selebar Kota Bengkulu ditemukan meninggal dunia, jasad sudah membusuk didalam pondok setelah 3 hari tak berikan kabar.

Pondok tempat ditemukan mayat pria paruh baya ini berada di perkebunan sawit eks STQ.

Ditemukan Senin 18 Maret 2024 sekira pukul 10.00 WIB oleh seorang warga setempat yang mengenal korban.

Saimo merupakan seorang yang kenal dengan korban dikarenakan setiap hari dia sering meminta bantuan untuk mencarikan dan memberi makanan hewan ternak milik Wardi.

BACA JUGA:Biadab! Pasuka Israel Bantai Warga Gaza, Saat Antre Bantuan Makanan, 112 Orang Tewas

Saimo curiga lantaran dirinya setiap hari diminta bantuan korban untuk ngarit dan memberi makan ternak milik Wardi akan terapi setelah 3 hari ini tidak mendapatkan kabar sama sekali.

"Sudah tiga hari, biasanya ngabarin terus untuk ngasi makan ternak," katanya dikutip dari Koranrb.id.

Dengan alasan curiga tersebutlah Saimo mengajak salah seorang tukang buah yang tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) untuk ikut mengecek keadaan korban yang tanpa kabar selama 3 hari tersebut.

Ketika ditemukan ternyata korban sudah meninggal dunia dalam keadaan tubuh sudah membusuk di sebuah pondok.

BACA JUGA:Konflik Timur Tengah Kian Memanas, 3 Prajurit AS Tewas, Saat Serangan Drone di Yordania

"Pas saya cek korban sudah meninggal dan langsung saya laporkan," katanya.

Seketika itu pihak Kepolisian sudah ramai di pondok tersebut untuk melakukan olah TKP, sampai saat ini belum diketahui pasti penyebab korban meninggal dunia. 

Setelah dilakukan olah TKP oleh pihak kepolisian informasi terakhir korban akan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Bengkulu untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

 

Artikel ini sudah tayang di KoranRB.id berjudul: Tiga Hari Tak Ada Kabar, Pria Paru Baya Ditemukan Tewas Dalam Pondok

Kategori :