Serap 32.119 Tenaga Kerja, Tingkat Pengangguran dan Kemiskinan Bengkulu jadi Turun

Sabtu 06-04-2024,15:58 WIB
Reporter : Peri Haryadi
Editor : Marsal Abadi

Meskipun begitu, Yuliswani optimis dengan kolaborasi bersama di Provinsi Bengkulu angka kemiskinan Bengkulu dapat diturunkan.

"Alhamdulillah, angka kemiskinan kita saat ini sudah mencapai angka 14,04 persen," tutur Yuliswani.

Kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Bengkulu, maupun kabupaten/kota dan seluruh stakeholder, menurut Yulis sangatlah perlu dilakukan agar angka kemiskinan di provinsi Bengkulu ini dapat berangsur-angsur turun.

8 aksi konvergensi akan dioptimalkan dalam upaya percepatan angka kemiskinan di provinsi Bengkulu ini.

BACA JUGA:Angka Kemiskinan Ekstrem di Rejang Lebong Masih Tinggi, Wabup: Turun 2 Persen

BACA JUGA:5 Negara Ini Tergolong Termiskin di Dunia, Padahal Sumber Daya Alam Melimpah

Semuanya akan diawasi dan dijalankan oleh tim percepatan penanggulangan penurunan kemiskinan daerah.

"Alhamdulillah seluruh kabupaten/kota sudah terbentuk dan bekerja dengan maksimal, sehingga bisa menurunkan angka kemiskinan tersebut," tutupnya.

Wakil Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rosjonsyah, S.IP, M.Si mengatakan, berbagai upaya dilakukan untuk menurunkan angka kemiskinan di Provinsi Bengkulu.

Seperti diantaranya, menurunkan beban pengeluaran dan meningkatkan pendapatan, dan menurunkan indikator penyebab kemiskinan yang diorientasikan dengan berbagai kebijakan serta program. 

BACA JUGA:Ramaikan Bursa Pilgub Bengkulu, Rektor UINFAS Bisa Jadi Kuda Hitam

BACA JUGA:Bisa Merangsang Sistem Kekebalan Tubuh, Ini 6 Manfaat Buah Baobab, Dijuluki Pohon Paling Super Power

Meski begitu, upaya tersebut harus benar-benar sesuai dengan program atau kebijakan perlindungan sosial yang komprehensif.

"Diperlukan kebijakan atau program yang komprehensif serta kerja sama yang baik dari semua pihak," katanya.

Dalam melakukan upaya-upaya tersebut, ia berharap dapat menghasilkan program yang diterima masyarakat. Serta efektif dalam penanggulangan kemiskinan di wilayah ini. 

"Seluruh program penanggulangan kemiskinan mulai dari perencanaan, penetapan alokasi anggara hingga penetapan sasaran harus berfokus satu titik atau lokus" ujar Rosjonsyah.

Kategori :