Kenali Penyebab Microsleep dan Cara Mengatasinya, Agar Selamat Saat Berkendara

Minggu 07-04-2024,19:42 WIB
Reporter : Rizky Nova Amelia
Editor : Heri Aprizal

Beberapa jenis obat- obatan memberikan efek samping mengantuk, yang dapat memperngaruhi pola tidur alami tubuh dan kantuk jadi berlebihan.

Mengonsumsi obat- obatan dan tidak diimbangi dengan waktu tidur yang cukup, dapat meningkatkan risiko terjadinya microsleep. 

BACA JUGA:Servis Mobil Sebelum Mudik, Cek 8 Komponen Mobil yang Wajib Diperiksa

Antihistamin merupakan salah satu jenis obat yang sering digunakan dan diketahui memiliki efek samping mengantuk.

Mengonsumsi obat tersebut dapat memperburuk rasa kantuk dan meningkatkan risiko terjadinya microsleep pada individu yang sudah dalam kondisi kurang tidur.

Jika kebisaan  microsleep dibiarkan tanpa penanganan yang tepat, dikhawatirkan dapat menimbulkan bahaya serius bagi keselamatan, terutama saat berkendara.

Dalam konteks berkendara, kondisi ini tentu berisiko menyebabkan kecelakaan yang dapat memiliki konsekuensi fatal.

Untuk diketahui, jika dalam keadaan normal otak manusia mampu menangkap dan memproses berbagai stimulus dengan efisien.

BACA JUGA:4 Tips Merawat Baterai Sepeda Listrik agar Tahan Lama, Jangan Lakukan Hal Ini

Namun saat tubuh mengalami kelelahan dan kurang tidur, maka konsentrasi dan fokus bisa terganggu.

Kondisi ini tentunya akan membuat otak lebih rentan terhadap gangguan dan stimulus eksternal yang kuat.

Dan akibatnya, kemampuan untuk tetap waspada dan bereaksi saat mengemudi menjadi terbatas.

Salah satu bahaya yang paling serius akibat microsleep saat berkendara adalah terjadinya kecelakaan.

Akibat kecelakaan tidak hanya akan berdampak secara finansial, namun juga dapat mengakibatkan kehilangan nyawa banyak orang.

BACA JUGA:Rekomendasi Sepeda Listrik Harga Rp2 Jutaan dengan Kualitas Terbaik dan Performa Memuaskan

Dalam situasi yang membutuhkan kewaspadaan maksimal seperti saat mengemudi, mengatasi microsleep adalah suatu hal yang sangat penting.

Kategori :