Keuntungan:
- Pendapatan Pasif: Properti bisa menghasilkan pendapatan pasif melalui sewa, sehingga bisa menjadi investasi yang menguntungkan.
- Apresiasi Nilai: Nilai properti cenderung meningkat seiring waktu, terutama di lokasi strategis.
Kerugian:
- Biaya Pemeliharaan: Memiliki properti berarti kamu harus siap dengan biaya pemeliharaan rutin.
BACA JUGA:Ketahui Strategi Investasi Terbaik untuk Milenial! Cara Mengatur Keuangan dengan Pintar
- Kurang Likuid: Menjual properti membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan menjual emas atau saham.
- Investasi Obligasi: Keuntungan dan Kerugian
Obligasi adalah bentuk pinjaman yang kamu berikan kepada pemerintah atau perusahaan.
Kamu akan menerima bunga secara periodik dan pengembalian pokok pada jatuh tempo.
Keuntungan:
- Pendapatan Tetap: Obligasi memberikan bunga tetap, sehingga cocok bagi kamu yang mencari pendapatan stabil.
BACA JUGA:Jenis Investasi Minim Risiko yang Cocok untuk Kamu Sebagai Pemula!
- Risiko Rendah: Obligasi dianggap sebagai investasi dengan risiko rendah, terutama jika diterbitkan oleh pemerintah atau perusahaan besar.
Kerugian:
- Keuntungan Terbatas: Potensi keuntungan dari obligasi cenderung lebih rendah dibandingkan investasi lain, seperti saham.