BACA JUGA:Petani Sawit Pemula Harus Tahu! Ini Dampak Positif dan Negatif Perkebunan Sawit
Tidak hanya memperbaiki sifat kimia pada tanah gambut.
Pengaplikasian kompos dari tandan kosong kelapa sawit juga bisa meningkatkan pertumbuhan generatif tanaman.
Mulai dari yang belum menghasilkan buah, meningkatkan jumlah dan berat tandan, serta meningkatkan produksi Tandan Buah Segar (TBS).
3. Pengelolaan drainase
Selanjutnya pengelolaan drainase, adalah upaya untuk mengontrol ketersediaan air tanah pada lahan.
BACA JUGA:Ingin Memulai Perkebunan Sawit dari Awal? Ini Tips Memulai Usaha Perkebunan Sawit untuk Pemula
BACA JUGA:Lebih Modern dan Mudah! Ketahui Cara Terbaik Meningkatkan Produktivitas Lahan Sawit
Dimana saluran drainase ini sangat diperlukan untuk mengatur tinggi muka air tanah sesuai kebutuhan tanaman.
Di lahan tanaman kelapa sawit ini kedalaman drainase ideal yang bisa dibuat ialah 60 sampai 80 cm.
Pembuatan drainase berupa parit sangat dianjurkan dikarenakan mampu mencegah terjadinya banjir dan bisa membuang kelebihan asam organik yang beracun.
4. Pemilihan varietas yang tepat
Yang terakhir agar produksi tanaman kelapa sawit di lahan gambut dapat meningkat.
BACA JUGA:9 Kerugian Penggunaan Kecambah atau Benih Kelapa Sawit Asalan bagi Petani
BACA JUGA:6 Tips Terbaru ! Memelihara Tanaman Kelapa Sawit agar Buah Lebat dan Berat
Yaitu dengan memilih varietas bibit kelapa sawit yang tepat.