Pihaknya sudah menutup pendaftaran bakal calon bupati dan wabup Bengkulu Selatan.
BACA JUGA:Gak Ada Otak! Remaja di Manna Nekat Pukul dan Aniaya Pacar Hingga Babak Belur, Kini Ditangkap Polisi
Oleh karena itu DPC PDI Perjuangan tidak lagi menerima berkas bakal calon bupati dan calon wabup.
"Ada nama Yevri Sudianto dan Barli Halim yang akan dikirim ke DPP untuk seleksi, nanti DPP yang akan memutuskan dan merekomendasikan siapa yang akan diusung di Pilkada," ungkap Jhoni dikutip dari KORANRB.ID.
Adapun kedua nama ini dinilai sama-sama memiliki kekuatan besar di Kabupaten Bengkulu Selatan.
Karena keduanya pernah mendapatkan suara terbanyak di Pemilu 2014 dan Pemilu 2019 yang akhirnya menduduki kursi ketua DPRD.
BACA JUGA:Sopir Tronton saat Bawa Excavator Kesetrum Listrik hingga Tewas, Ini Kronologis Lengkapnya
Diungkapkan Barli Halim kalau dirinya siap maju Pilkada Bengkulu Selatan tahun 2024.
Adapun hal ini disampaikannya pasca pemilu tanggal 14 Februari 2024 lalu dan dinyatakan anggota DPRD Provinsi Bengkulu terpilih periode 2024-2029.
Akan tetapi untuk pada saat ini Barli Halim belum pernah mendeklarasikan diri secara terang - terangan ke masyarakat terkait maju Pilbup Kabupaten Bengkulu Selatan.
Dimana seperti bakal calon lainnya sudah banyak yang Deklarasi untuk maju Pilkada.
BACA JUGA:2 Hari Pencarian Warga Bandar Agung yang Hanyut Ketemu, Kondisinya Sudah Meninggal Dunia
"Pada intinya kalau masyarakat menghendaki nanti kenapa tidak dan saya siap," ungkap Barli.
Berbeda dengan Yevri Sudianto yang sudah mendeklarasikan dirinya siap untuk maju Pilkada 2024.
Sebagai buktinya Yevri sudah mengembalikan formulir pendaftaran ke partai PDI Perjuangan, PPP, PKS, Hanura, dan juga Perindo.