Jaga konsistensi dalam aturan dan konsekuensi. Anak yang keras kepala akan menguji batas, tetapi jika mereka tahu batas itu tidak berubah, mereka cenderung akan lebih cepat menyerah.
BACA JUGA:5 Tips Membangunkan Anak di Pagi Hari, Tanpa Rewel
BACA JUGA:Update! Keterangan Anak Korban, Orang Tuanya Sudah Pisah Rumah
7. Berikan Konsekuensi yang Jelas
Jika anak tetap memilih untuk menolak, pastikan mereka menyadari konsekuensi dari pilihan mereka. Pastikan konsekuensi tersebut sesuai dengan tingkat usia dan situasi.
8. Berbicara dengan Anak
Setelah suasana telah mereda, bicaralah dengan anak untuk membahas apa yang terjadi. Ajukan pertanyaan terbuka untuk memahami pemikiran dan perasaannya.
9. Pilih Waktu yang Tepat untuk Diskusi
Jangan mencoba untuk mengatasi perilaku keras kepala saat anak sedang marah atau emosional. Tunggu sampai kedua belah pihak tenang dan bisa berbicara dengan lebih baik.
Ingatlah bahwa setiap anak memiliki keunikan dan apa yang berhasil untuk satu anak mungkin tidak efektif untuk yang lain.
Dengan konsistensi, kesabaran, dan penyesuaian terhadap kebutuhan individual pada anak Anda adalah kunci didalam mengatasi perilaku keras kepala.