Yaitu mengenai rumah yang digedor saat tengah malam, kabel motor yang diputuskan dan pipa ledeng yang patah.
BACA JUGA:Oknum Honorer di Seluma Pelaku Asusila Anak Bawah Umur, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara
BACA JUGA:Honorer Pemkab Seluma Diamankan Polisi, Ternyata Ini Kasusnya
"Hanya 3 hal yang saya ingat dan saya berani mempertaruhkan jabatan saya kalau ada laporan selain itu," kata Kades dikutip dari KORANRB.ID, Kamis, 11 Juli 2024.
"Apalagi sampai ada yang dicekoki minuman keras, saya pastikan tidak mendapatkan laporannya dari mereka," tegasnya.
Adanya 3 point laporan yang dikeluhkan, Kades mengaku bukan tidak bertindak.
Tetapi berselang 1 jam dari keluhan disampaikan, mahasiswa tersebut langsung pergi dari desa.
BACA JUGA:Gak Ada Akhlak! Remaja di Seluma Diamankan Satpol PP, Pesta Miras di Masjid
BACA JUGA:Mutasi di Jajaran Polres Seluma, Wakapolres dan Sejumlah Perwira Berganti
Pada saat itu mobil juga sudah disiapkan untuk berangkat pergi.
Selain itu, kejadian yang disampaikan tersebut tidak diketahui kapan terjadi.
Karena seharusnya kalau sudah lama, maka seharusnya langsung disampaikan pada saat itu juga agar ditindaklanjuti.
"Bagaimana mau menindaklanjuti, mereka tersebut menyampaikan keluhan 1 jam sebelum mereka pergi," katanya.
BACA JUGA:Seleksi CASN Pemkab Seluma Digelar September, Diusulkan 2.554 Formasi
"Tiba-tiba saat ini viral pernyataan yang memojokkan desa, padahal pada saat kejadian berlangsung, mereka tidak menyampaikan," jelas Kades.