- Pergantian Air: Lakukan pergantian air sekitar 20-30% setiap minggu untuk menjaga kebersihan dan stabilitas lingkungan.
3. Pemberian Makan
- Diet: Berikan makanan yang kaya protein seperti ikan hidup (misalnya ikan kecil atau cacing), pelet berkualitas tinggi, atau makanan lainnya yang sesuai. Variasi dalam diet penting untuk kesehatan mereka.
- Frekuensi: Pemberian makan 2-3 kali sehari dengan jumlah yang sesuai. Hindari memberi makan berlebihan karena dapat mencemari air.
4. Perawatan dan Pembersihan
- Pembersihan: Bersihkan akuarium dan periksa sistem filtrasi secara rutin. Hati-hati saat membersihkan untuk menghindari stres pada ikan.
- Pemeriksaan: Amati ikan secara teratur untuk tanda-tanda penyakit atau masalah kesehatan, seperti perubahan warna, luka, atau penurunan nafsu makan.
5. Kesehatan dan Keamanan
- Penyakit: Arwana dapat terkena berbagai penyakit seperti infeksi jamur atau parasit. Jika terlihat gejala penyakit, segera konsultasikan dengan dokter ikan.
BACA JUGA:Update! 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kondisi Baik dan Siap Jalan Jauh, Harga Cuma Rp 40 Jutaan
BACA JUGA:Wajah Cerah, 7 Rahasia Kecantikan Wanita Muslimah Menggunakan Air Wudhu
- Interaksi dengan Ikan Lain: Arwana bisa menjadi agresif, jadi pastikan untuk memilih teman sekandang yang kompatibel atau pelihara sebagai ikan tunggal.
6. Lingkungan dan Kondisi Akuarium
- Suhu dan pH Stabil: Pastikan suhu dan pH air tetap stabil untuk menghindari stres. Gunakan heater dan filter yang dapat membantu menjaga kondisi ini.
- Sinar Matahari: Hindari paparan sinar matahari langsung karena dapat mempengaruhi suhu dan kualitas air.