Hama dan Penyakit Lebih Terkendali, Ini 8 Keunggulan Budidaya Belut Menggunakan Kolam Lumpur

Jumat 09-08-2024,16:30 WIB
Reporter : Apriyan Doni
Editor : Febi Elmasdito

- Pilih lokasi yang memiliki tanah yang dapat menahan air dan tidak mudah terkena polusi.

- Pastikan lokasi memiliki akses mudah untuk pengisian dan pengeluaran air.

2. Pembuatan Kolam

- Bangun kolam dengan kedalaman antara 0,5 hingga 1 meter, dengan ukuran yang sesuai kebutuhan.

- Gunakan bahan yang dapat menahan air dengan baik, seperti tanah liat atau plastik terpal.

3. Pengisian Lumpur

- Isi dasar kolam dengan lumpur yang telah dicampur dengan bahan organik, seperti kompos. Lumpur ini akan menjadi media untuk pertumbuhan mikroorganisme dan pakan alami belut.

4. Pengisian Air

- Isi kolam dengan air bersih hingga mencapai kedalaman yang diinginkan.

- Pastikan kualitas air sesuai untuk belut, dengan pH yang stabil dan bebas dari kontaminan.

5. Pemasangan Aerasi

- Pasang alat aerasi seperti pompa udara untuk menjaga kadar oksigen dalam air, yang penting untuk kesehatan belut.

BACA JUGA:Audrey Davis Diperiksa Terkait Video Syur, Benarkah Jadi Pemeran? David Bayu: Selalu Support Anak

BACA JUGA:4 Keunikan Harimau Sumatera Dibandingkan Subspesies Harimau Lainnya di Dunia

6. Penebaran Bibit Belut

- Setelah kolam siap, tebarkan bibit belut ke dalam kolam. Pilih bibit yang sehat dan ukuran yang sesuai dengan kapasitas kolam.

Kategori :