- Gunakan pupuk yang tepat dan ikuti rekomendasi aplikasi yang sesuai untuk tanaman sawit.
- Pertimbangkan juga aplikasi pupuk tambahan jika diperlukan, seperti mikroelemen (zinc, magnesium) jika tanah kekurangan.
3. Pengendalian Hama dan Penyakit
- Lakukan pemeriksaan rutin untuk mendeteksi dan mengidentifikasi hama dan penyakit.
- Terapkan metode pengendalian hama yang efektif, seperti penggunaan pestisida yang sesuai atau metode biologis.
- Perbaiki sistem drainase untuk mencegah penyakit busuk akar yang dapat mempengaruhi kesehatan tanaman.
BACA JUGA:Jaring Bibit Unggul, Turnamen Sepak Bola Usia Dini U-10 dan U-12 Digelar
BACA JUGA:Seorang Waria dan Pemilik Kos di Bengkulu Ditangkap Polisi, Kasusnya Bikin Tepuk Jidat!
4. Pengelolaan Air
- Pastikan tanaman mendapatkan air yang cukup dengan sistem irigasi yang baik, terutama di musim kemarau.
- Cegah genangan air yang dapat menyebabkan penyakit akar dan masalah pertumbuhan.
5. Perbaikan Kualitas Tanah
- Tingkatkan kualitas tanah dengan menambahkan bahan organik seperti kompos untuk meningkatkan struktur tanah dan kapasitas penahanan air.
- Pertimbangkan untuk melakukan pengolahan tanah jika diperlukan untuk memperbaiki aerasi dan drainase.
6. Praktik Budidaya yang Baik
- Terapkan teknik pemangkasan yang tepat untuk memastikan tanaman memiliki akses cahaya dan udara yang cukup.