Lebih Sehat Nasi Dingin atau Nasi Panas? Simak Penjelasannya!

Sabtu 10-08-2024,16:46 WIB
Reporter : Rizky Nova Amelia
Editor : Heri Aprizal

RAKYATBENGKULU.COM - Nasi memiliki peran penting dalam berbagai aspek kehidupan manusia.

Ini karena nasi dapat memberikan nutrisi dan energi yang diperlukan oleh tubuh.

Nasi merupakan salah satu sumber karbohidrat yang mampu memberikan energi secara cepat yang dibutuhkan oleh tubuh dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Mengonsumsi nasi hangat memang terasa lezat, terutama jika disajikan bersama lauk pauk yang menggoda.

Namun, tidak sedikit yang memiliki pendapat  bahwa makan nasi hangat dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh. 

BACA JUGA:3 Resep Nasi Goreng Enak, Cocok untuk Menu Sarapan Pagi

BACA JUGA:Resep Nasi Kebuli Mudah dan Anti Gagal, Dijamin Lezat dan Nikmat

Dengan membandingkan kadar gula antara nasi yang baru dimasak dan nasi yang sudah dingin merupakan hal yang perlu dijadikan pertimbang.

Terutama bagi mereka yang memiliki penyakit diabetes atau kadar gula darah tinggi namun tetap mengonsumsi nasi.

Alih-alih nasi panas, ternyata nasi yang sudah dingin memiliki kandungan pati resisten yang lebih banyak.

Sehingga tidak akan mengakibatkan kenaikan gula darah secara signifikan dan cepat.

Sedangkan kondisi nasi panas diketahui dapat membuat pati tidak resisten.

BACA JUGA:Tips Memberi dan Mengkombinasikan Pakan Ayam Bangkok Supaya Tumbuh dengan Sehat

BACA JUGA:3 Resep Masakan Serba Gulai Ikan yang Lezat, Sedap Disantap Bersama Nasi Putih Hangat

Nasi yang telah didiamkan dalam suhu ruang, umumnya memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada nasi panas yang baru dimasak.

Kategori :