Dengan semakin sering Ibu menyusui bayi secara langsung, maka makin tinggi pula demand yang akan ditangkap oleh otak, sehingga respons tubuh akan memproduksi lebih banyak ASI.
Seperti dengan menyusui sebanyak 8-12 kali sehari, tentu dapat membantu Ibu memperlancar ASI dan meningkatkan produksi ASI.
- Pahami Cara Memompa ASI
Saat frekuensi pemompaan meningkat, Ibu juga dapat meningkatkan produksi ASI.
Hal ini karena saat memompa ASI dapat membantu payudara secara terus-menerus terstimulasi agar memproduksi ASI bahkan saat bayi tidak menyusui.
BACA JUGA:6 Jenis Sabun Antiseptik yang Efektif Membunuh Kuman
BACA JUGA:5 Cara Membebaskan Diri dari Jerat Friendzone, Jangan Bawa Perasaan
- Istirahat yang Cukup
Tak dipungkiri jika menyusui menjadi aktivitas yang cukup melelahkan dan tidak jarang seorang Ibu harus bangun di tengah malam untuk menyusui bayi.
Kondisi ini menjadikan ibu lebih rentan merasa kurang istirahat.
Oleh sebab itu, istirahat yang cukup sangat penting dalam menjaga produksi ASI tetap optimal.
Nah, agar dapat mengatur waktu istirahat di tengah kesibukan merawat bayi, kamu dapat mencoba tidur saat bayi tidur.
Istirahat terbukti membantu mengurangi kelelahan dan memberikan tubuh kesempatan untuk pulih.
BACA JUGA:7 Sikap Tepat saat Menghadapi Cinta Bertepuk Sebelah Tangan
BACA JUGA:Jumlah Pelamar CPNS di Mukomuko Mencapai 3.591 Orang, Lebih dari Kuota
- Memenuhi Kebutuhan Cairan dan Nutrisi