Latar Belakang Peristiwa Kelam G30S/PKI, Beserta Pro Kontranya

Sabtu 28-09-2024,00:21 WIB
Reporter : Hendri Saputra
Editor : Heri Aprizal

Orde Baru yang dipimpin oleh Soeharto kemudian menggantikan kekuasaan Soekarno dengan sistem yang lebih sentralistik dan militeristik.

Dengan penekanan pada pembangunan ekonomi dan stabilitas politik, tetapi juga dengan pembatasan kebebasan politik dan represif terhadap lawan politik.

BACA JUGA:Orang Jomon yang Merupakan Nenek Moyang Orang Jepang, Berikut Sejarah dan Kehidupan Budayanya!

BACA JUGA:Telah Ada Sejak Zaman Kolonial Belanda, Ini Sejarah Panjat Pinang di Indonesia

5. Interpretasi Sejarah

Sejarah mengenai G30S/PKI sangat kontroversial dan dipengaruhi oleh propaganda politik selama masa Orde Baru. 

Soeharto dan rezimnya menggunakan peristiwa ini untuk menjustifikasi kekuasaannya serta menanamkan narasi anti-komunis yang kuat. 

Setelah reformasi 1998, muncul banyak penelitian dan pandangan alternatif tentang peristiwa ini.

Dengan sejarahwan yang menyatakan bahwa cerita resmi dari Orde Baru harus ditinjau ulang karena banyaknya manipulasi politik dan kurangnya bukti kuat terkait beberapa klaim yang dibuat oleh pemerintah pada masa itu.

BACA JUGA:Sejarah Perkembangan Fotografi dari Masa ke Masa, Zaman Kuno hingga Era Digital

BACA JUGA:Begini Sejarah Bubur Kampiun Makanan Khas Asal Minangkabau, Wajar Saja Banyak Penggemar Setianya!

Peristiwa G30S/PKI adalah hasil dari ketegangan ideologis, politik, dan militer di Indonesia pada 1960-an. G30S/PKI menjadi titik balik dalam sejarah Indonesia.

Yang mengarah pada jatuhnya Soekarno dan bangkitnya Soeharto sebagai presiden serta perubahan radikal dalam struktur politik dan sosial negara. 

Sementara versi resmi peristiwa ini selama bertahun-tahun didominasi oleh narasi Orde Baru, perdebatan tentang siapa yang sebenarnya berada di balik gerakan tersebut masih berlanjut hingga hari ini.

Kategori :