Burung rangkong umumnya ditemukan di hutan hujan tropis dan subtropis, terutama di daerah Asia Tenggara, Afrika, dan pulau-pulau di Pasifik, mereka sering membuat sarang di lubang pohon yang besar dan berlubang.
3. Diet
Burung rangkong adalah pemakan omnivora, diet mereka terdiri dari buah-buahan, biji-bijian, serangga, dan kadang-kadang vertebrata kecil. Dengan mengkonsumsi buah, mereka berperan penting dalam penyerbukan dan penyebaran biji tanaman.
4. Perilaku Sosial
Burung rangkong bisa bersifat sosial dan terlihat dalam kelompok, tetapi jantan sering kali mempertahankan wilayah teritorial, terutama saat musim kawin.
Mereka memiliki suara yang khas dan bertenaga, yang digunakan untuk berkomunikasi dengan anggota kelompok.
5. Reproduksi
Burung rangkong memiliki ritual kawin yang unik, setelah betina memilih pasangan, ia akan masuk ke dalam lubang pohon untuk bertelur dan membuat sarang.
Betina akan menutup lubang sarang menggunakan kotoran dan bahan lain, meninggalkan sedikit ruang untuk jantan memberi makanan.
BACA JUGA:8 Fakta Menarik tentang Burung Puffin: Keindahan dan Peran Mereka di Laut
BACA JUGA:8 Fakta Menarik tentang Burung Flamingo, Keindahan dan Keunikan Satwa
6. Status Konservasi
Banyak spesies burung rangkong menghadapi ancaman akibat deforestasi dan perburuan, beberapa spesies terancam punah dan memerlukan perlindungan.
Program konservasi sedang dilakukan untuk melindungi habitat mereka dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya spesies ini dalam ekosistem.
7. Peran Ekologis
Sebagai pemakan buah, burung rangkong berperan penting dalam menyebarkan biji tanaman, membantu regenerasi hutan.