RAKYATBENGKULU.COM - Nama negara adalah sebutan atau identifikasi resmi bagi suatu wilayah yang memiliki pemerintahan sendiri dan diakui sebagai entitas politik oleh komunitas internasional.
Perubahan nama negara-negara ini sering kali mencerminkan perubahan politik, kemerdekaan, dan identitas nasional yang berkembang.
Berikut ini adalah daftar 9 negara yang mengalami perubahan nama beserta ulasan singkat mengenai sejarah dan alasan di balik perubahan nama tersebut:
1. Iran (dulu Persia)
BACA JUGA:Fakta Unik Gunung Tidar yang Disebut Paku Tanah Jawa
BACA JUGA:Fakta Unik Tentang Biodiesel B40 yang Akan Diberlakukan 1 Januari 2025
Pada tahun 1935, Reza Shah Pahlavi meminta agar negara itu disebut "Iran" dalam hubungan internasional.
Nama "Iran" berasal dari kata "Aryan" dan mencerminkan warisan etnis bangsa tersebut.
2. Sri Lanka (dulu Ceylon)
Pada tahun 1972, negara ini mengganti namanya menjadi Sri Lanka setelah menjadi republik.
BACA JUGA:Fakta Unik Giant Reed dan Manfaatnya Bagi Kesehatan
BACA JUGA:Fakta Unik Burung Golden Swallow, Terbang dengan Gerakan Zig Zag Menangkap Serangga
Nama "Sri Lanka" berarti "Pulau Cemerlang" dalam bahasa Sanskerta.
3. Thailand (dulu Siam)
Pada tahun 1939, nama negara ini diubah menjadi Thailand.
Yang berarti "Tanah Kebebasan", untuk mencerminkan identitas bangsa yang tidak pernah dijajah oleh kekuatan asing.
4. Zimbabwe (dulu Rhodesia)
Setelah kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1980, Rhodesia diganti namanya menjadi Zimbabwe.
BACA JUGA:Fakta Unik Elang Harpy, Burung Pemangsa Terbesar di Dunia