Sementara itu, Bidang Cipta Karya mengelola dua program utama, yakni Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) pedesaan senilai Rp6,3 miliar dan proyek sanitasi senilai Rp13,6 miliar, termasuk pembangunan Saluran Pembuangan Air Tinja (SPAT) dan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) rumah tangga.
“Mudah-mudahan tidak ada halangan, sesuai target bulan ini lelang, Januari kita sudah berkontrak,” kata Apriansyah.
Dengan langkah ini, Pemkab Mukomuko optimistis mampu menyelesaikan pembangunan infrastruktur lebih cepat, memberikan dampak positif bagi masyarakat dan daerah.
Berita ini telah tayang di KORANRB.ID dengan judul: Proyek DAK Fisik Mukomuko 2025, Dilelang Akhir Tahun Ini