RAKYATBENGKULU.COM – Kisah Putri Anak Tujuh menjadi salah satu cerita rakyat Bengkulu yang sarat makna.
Mengajarkan kesabaran dan kecerdikan dalam menghadapi cobaan, cerita ini diwariskan turun-temurun sebagai pelajaran hidup yang berharga.
Berikut adalah kisah menarik mengenai seorang ibu dan tujuh anak laki-lakinya yang menghadapi berbagai ujian, terutama bagi si bungsu, Gulap.
Di sebuah desa kecil, hiduplah seorang ibu bersama tujuh anak laki-lakinya.
BACA JUGA:Resep Ayam Pop Ala Restoran Pagi Sore dari Chef Devina Hermawan, Nikmati Kelezatannya di Rumah
BACA JUGA:Resep Herbal untuk Batuk Pilek pada Anak di Bawah 2 Tahun, Hindari Obat Kimia
Kehidupan mereka serba kekurangan, hingga mereka harus bekerja keras mencari nafkah setiap harinya.
Namun, anak-anak ini tetap memiliki mimpi dan harapan.
Suatu hari, anak sulung bernama Umar meminta izin kepada ibunya untuk melamar putri raja.
“Ibu, aku sudah dewasa. Carikanlah jodoh untukku. Aku ingin menikahi putri raja agar bisa membantu ibu,” pinta Umar.
Sang ibu sempat ragu, “Anakku, kita ini keluarga miskin. Mana mungkin raja menerima lamaranmu?”
Namun, Umar bersikeras agar ibunya mencoba melamar.
Akhirnya, sang ibu memberanikan diri menemui raja.
BACA JUGA:Resep Herbal dr. Zaidul Akbar untuk Meningkatkan Imun Tubuh di Musim Hujan dan Cegah Batuk Pilek
BACA JUGA:Dongkrak Ekonomi Kreatif, Mukomuko Fokus Kembangkan Kompetensi Pelaku Ekraf