RAKYATBENGKULU.COM - Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi memastikan bahwa arus mudik Lebaran Idul Fitri 2025/1446 Hijriah di Pelabuhan Merak, Banten, berjalan lancar tanpa adanya penumpukan kendaraan maupun penumpang.
Menhub menyampaikan hal ini setelah melakukan kunjungan langsung ke Pelabuhan Merak bersama Kakorlantas Polri, Irjen Pol Agus Suryo Nugroho untuk memantau situasi dan kesiapan di lapangan.
Pengelolaan Arus Mudik Berjalan Efektif
Dalam keterangannya di Jakarta, Selasa 25 Maret 2025, Menhub menegaskan bahwa sistem pengelolaan arus mudik telah diterapkan secara efektif untuk mengurai kepadatan.
“Kami datang untuk memastikan kesiapan ASDP dalam menyambut para pemudik dan saya pastikan bahwa hingga malam ini tidak ada penumpukan di Pelabuhan Merak.
Dengan kebijakan Work From Anywhere (WFA) kami melihat penyebaran arus mudik lebih merata, sehingga kepadatan dapat diantisipasi dengan baik,” ujar Menhub dikutip AntaraNews.com.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Ia menambahkan bahwa pemerintah akan terus memantau perkembangan arus mudik agar masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman.
Survei: Puncak Arus Mudik Diprediksi Mulai 21 Maret
Berdasarkan survei dari Badan Kebijakan Transportasi (BKT), pergerakan pemudik diperkirakan meningkat mulai 21 Maret hingga puncaknya pada H-3 Lebaran (28 Maret 2025).
Namun, dengan adanya kebijakan Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga institusi, diharapkan pergerakan pemudik dapat lebih terkendali dan tidak terjadi lonjakan signifikan.
Operasi Ketupat 2025: Pengamanan Jalur Mudik Ditingkatkan
Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryo Nugroho menegaskan bahwa Operasi Ketupat 2025 telah dimulai sejak 23 Maret, dengan fokus utama pada pengamanan jalur mudik, termasuk di Pelabuhan Merak.
BACA JUGA:Perbedaan Es dari Air Mentah dan Matang: Mana yang Lebih Aman Dikonsumsi?