Menjadi Ibu yang Beradab Sebelum Mengajarkan Adab: Refleksi dari Dunia Nyata dan Medsos

Sabtu 19-04-2025,12:02 WIB
Reporter : Rizky Nova Amelia
Editor : Rizky Nova Amelia

RAKYATBENGKULU.COM - Di era digital seperti sekarang, parenting bukan hanya soal mendidik anak di rumah.

Tapi juga tentang bagaimana seorang ibu merepresentasikan dirinya di ruang publik, termasuk media sosial.

Kita sering melihat ibu-ibu yang semangat mengajarkan adab pada anak tentang sopan santun, menghormati orang tua, hingga bicara yang baik.

Namun ironisnya, di kolom komentar media sosial, tak jarang kita temui para ibu ini justru mengumbar kata-kata kasar.

Termasuk menghakimi tanpa empati, bahkan merundung ibu lain yang berbeda pandangan.

BACA JUGA:Luka yang Tak Terlihat: Tanda Luka Hati Istri Belum Sembuh Setelah Diselingkuhi

BACA JUGA:Disdikbud Mukomuko Sosialisasikan SPMB 2025, Ini Syarat dan Kuotanya

Hal ini menimbulkan pertanyaan reflektif.

Bagaimana mungkin kita bisa mengajarkan adab pada anak, jika kita sendiri belum selesai belajar beradab sebagai ibu?

Menjadi ibu yang beradab bukan tentang menjadi sempurna.

Tapi tentang sadar diri, bijak bersikap, dan konsisten antara ucapan dan tindakan.

Baik di rumah maupun di dunia maya.

Berikut tips menjadi ibu yang beradab sebelum mengajarkan adab pada anak.

BACA JUGA:Oppo K12s Siap Gebrak Pasar: Baterai Jumbo 7.000 mAh dan Fast Charging 80W Jadi Andalan

BACA JUGA:Dua Lansia Tenggelam di Sungai Musi, Tim SAR Palembang Temukan Korban Tak Bernyawa

Kategori :